Pasca Bom di Makasar, Jajaran Polres Jembrana Tingkatkan Pengamanan

  29 Maret 2021 PERISTIWA Jembrana

Foto: Istimewa

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya, Jembrana - Pasca bom yang terjadi di depan Gereja Katedral, Makasar pengamanan di pintu masuk Pelabuhan Gilimanuk kembali diperketat dengan menambah kekuatan personil menjadi 50 orang yang tersebar di titik rawan.

Hal tersebut disampaikan Kabag Ops Polres Jembrana Kompol Drs. I Wayan Sinaryasa, pihaknya bersama jajaran Polres Jembrana mempertebal kekuatan pengamanan sebagai langkah awal tindakan kepolisian untuk pencegahan kerawanan.

"Pengamanan pintu masuk Pelabuhan Gilimanuk kita memang sudah memperketat penjagaan sebelumnya untuk memantau pergerakan orang dan barang masuk ke Bali, begitu pula terkait pengamanan Covid-19," kata Sinaryasa. Senin (29/3/2021).

Selain mempertebal pengamanan pintu masuk di Pelabuhan Gilimanuk, pihaknya juga memberi atensi terhadap pelabuhan tradisional di pesisir sebagai jalur rawan. Dikatakan, personel kepolisiam dari jajaran Polsek juga lebih gencar dalam giat pemantauan bersama warga masyarakat. 

Terkait perayaan hari kebangkitan Yesus Kristus pada 2 April 2021 kepolisian dari jajaran Polres Jembrana sudah membuat rencana pengamanan kegiatan Paskah dengan mendata gereja sebanyak 31.

"Kita sudah ploting membuatkan jadwal rencana  pengamanan dalam rangka kegiatan Paskah," imbuh Sinaryasa.

Ia menambahkan, pengamanan rutin kegiatan beribadah bagi umat beragama di wilayah Jembrana juga telah dilaksanakan berkolaborasi dengan memberdayakan petugas kemananan di tingkat desa baik itu pecalang, pemuda gereja, maupun banser.

"Sehingga keamanan di masing - masing tempat ibadah saat melaksanakan peribadatan berjalan aman, tertib, dan lancar," jelasnya.

Untuk terciptanya suasana yang aman, pihaknya juga berpesan kepada masyarakat agar menginformasikan kepada aparat terdekat baik itu ditingkat desa, Polsek maupun Polres, bilamana melihat orang yang mencurigakan, sehingga langkah - langkah penanganan bisa lebih cepat dilaksanakan. (Jun/ BB)