Pasar Umum Negara Dibongkar, Aktivitas Tempat Relokasi Mulai Ramai

  25 Agustus 2023 EKONOMI Jembrana

Ket poto : Salah satu tukang pikul sedang membawakan orderan untuk pedagang di relokasi area parkir Pemkab Jembrana

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com - Jembrana. Suasana di tempat relokasi Pasar Umum Negara, Jembrana, Bali, mulai ramai. Hal ini menyusul pembongkaran pasar yang telah selesai dilakukan pada 30 Agustus 2023.

Di lokasi relokasi di areal parkiran Pemkab Jembrana, beberapa pedagang sudah mulai membuka kiosnya, sementara beberapa lainnya masih tutup. Aktivitas jual beli juga sudah terlihat, dengan beberapa kendaraan yang mengangkut bahan pokok mulai menurunkan barangnya.

Sementara itu, lokasi relokasi di Peken Ijogading diperuntukkan bagi pedagang emas, pedagang kue basah, sayur, canang, pedagang busana, serta pedagang Pasar Senggol Negara. Sementara los darurat yang disiapkan di sisi timur Kantor DPRD Kabupaten Jembrana diperuntukan untuk pedagang makanan siap saji.

Jro Putu Murni, salah seorang pedagang di lokasi relokasi di Peken Ijogading, mengaku sudah pindah dari Pasar Umum Negara di awal jadwal relokasi yang diberikan oleh pemerintah. "Memang pindahnya lebih awal, tapi nunggu pedagang lainnya juga biar samaan buka," ujar pedagang jajanan ini. Jumat (25/8/2023).

Kendati mengaku sedih meninggalkan tempat jualan yang ditempati bertahun-tahun, namun ia berharap pemerintah daerah melakukan yang terbaik.

Sementara itu, I Ketut Sugiarta, tukang pikul yang selama ini menggantungkan hidupanya dari aktiftas bongkar muat dan jual beli di Pasar Umum Negara, mengaku biasa saja dengan adanya revitalisasi pasar. Ia sudah menekuni sebagai tukang suun atau tegen selama 3 tahun lamanya.

"Dengan keadaan begini memang belum stabil, kalau nanti sudah stabil pasti rame, mudah-mudahan nanti rame disini. Jumlah kami termasuk tukang suun ada sebanyak 77 orang. Karena di Pasar Ijogading bukanya hanya sebentar sampai siang, saya bersama teman-teman akan tetap di area parkir Pemkab Jembrana," jelasnya.

Revitalisasi Pasar Umum Negara dilakukan oleh pemerintah daerah dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas pasar dan memberikan kenyamanan kepada pedagang dan pembeli. (BB)