Nasib Naas Keluarga Miskin di Melaya, Rumah Tinggalnya Roboh 

  22 September 2021 PERISTIWA Jembrana

Ket poto : rumah waga miskin di Melaya roboh

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com - Jembrana. Pasca curah hujan yang cukup deras mengguyur Kabupaten Jembrana, nasib naas dialami oleh keluarga Samsuri (37) asal Banjar Pangkung Dedari, Desa Melaya, Kecamatan Melaya, Jembrana rumahnya roboh hingga tidak tersisa, ironisnya keluarga tersebut sakit-sakitan.

Rumah semi permanen tersebut ditempati oleh pasangan Samsuri beserta istrinya Martisah yang kondisinya cukup memprihatinkan. Saat awak media menkonfirmasi kejadian tersebut. Martisah menuturkan, dirinya beserta beserta suaminya mendengar suara retakan diatap rumah, seketika itu mereka langsung lari menyelamatkan diri.

Sedangkan Samsuri menuturkan, Rumahnya bangun sebelum mereka menikah. "Memang kondisi rumah kami sudah lapuk, pada saat roboh rumah langsung rata dan tidak bisa ditempati. Pekerjaan saya hanya sebagai nelayan, penghasilan tidak seberapa, jika tidak melaut ya saya bekerja serabutan," ucapnya lirih, Rabu (22/9/2021)

Ia melanjuykan, dirinya selama menikah belum mempunyai anak dikarenakan istrinya mengalami sakit kista dan membesar tidak bisa bekerja. Dirinya juga hanya berobat tradisional dan tidak mampu membeli obat medis maupun ke dokter. "Saya tidak punya BPJS atau KIS," terang Samsuri.

Dirinya berharap, semoga secepatnya mendapat bedah rumah dan bisa segera tinggal bersama istrinya meskipun tanah tersebut milik neneknya. "Saya bersama keluarga sudah ketemu sama bapak perebekel, mudah-mudahan ada solusi," ucapnya.

Sementara Perebekel Desa Melaya Komang Warsana, membenarkan kejadian tersebut, keluarga Samsuri untuk sementara mengungsi di rumah keluarganya. "Nanti kami akan mencari solusi bersama, warga ini masuk kreteria miskin, akan tetapi tanah yang mereka tempati merupakan milik orang lain," uraiannya.

Pihaknya akan berupanya memberikan bantuan rumah dan sedang mencari solusi.  Sementara pihak dari BPBD Jembrana, Polsek Melaya, dan juga Komunitas Relawan Jembrana (KRJ) sudah memberikan bantuan sembako uang sebanyak 1 juta rupiah serta pakaian layak pakai. (BB)