Gelar Senarilip VI, Nyoman Abdi Sebut Belajar Bahasa Asing Penting Dilakukan Lewat Pendekatan Berbasis Informasi dan Teknologi

  30 September 2022 PENDIDIKAN Badung

Politeknik Negeri Bali (PNB) menyelenggarakan Seminar Nasional Riset Lingkuistik dan Pengajaran Bahasa (Senarilip) VI

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jimbaran. Politeknik Negeri Bali (PNB) menyelenggarakan Seminar Nasional Riset Lingkuistik dan Pengajaran Bahasa (Senarilip) VI selama dua hari mulai Jumat 30 September 2022 hingga Sabtu 1 September 2022. 

Kegiatan yang di Bali Paragon Resort Hotel, Jimbaran, Badung ini diikuti sekitar 60 universitas di Indonesia dalam upaya penguatan kemampuan berbahasa Inggris untuk warga negara Indonesia (WNI). 

Senarilip VI kali ini mengusung tema penguatan dan peningkatan riset dan pengajaran bahasa untuk berperan aktif dalam masyarakat 5.0 dengan keynote speakers President oh iTELL, Dr Anuncius Gumawang Jati, MA ; Lecturer, Scholarship Trainer Junaidi Phd, dan Lecturer at Politeknik Negeri Bali Dr Drs Gede Ginaya Msi. 

Ketua Panitia Senarilip VI, I Wayan Eka Dian Rahmanu mengatakan dari forum ini bakal disaring artikel-artikel dari para peserta perwakilan masing-masing perguruan tinggi  untuk kemudian dipublish di jurnal sebagai bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi.

“Pada sesi berikutnya menyaring artikel untuk di publish ke jurnal. Dosen wajib publish artikel dan seminar untuk mengembangkan strategi pendidikan,” katanya. 

Sementara, Direktur Politeknik Negeri Bali I Nyoman Abdi SE MeCom menyatakan Senarilip kali ini memiliki target memperkuat bahasa khususnya bahasa Inggris, tapi juga membahas bahasa Indonesia dan bahasa asing lainnya. Baginya, dunia internasional harus bisa diraih maksimal jangan sampai terhalang keterbatasan bahasa. 

"Metode yang bisa dilakukan adalah membangun pusat unggulan teknologi, menguatkan lab bahasa, memunculkan international student untuk belajar budaya dan bahasa,” jelas Nyoman Abdi di sela acara Seminar Nasional Riset Linguistik dan Pengajaran Bahasa (Senarilip) VI pada Jumat 30 September 2022.

Direktur Politeknik Negeri Bali yang terpilih untuk kedua kalinya ini menyatakan bahwa belajar bahasa saat ini penting dilakukan melalui pendekatan berbasis informasi dan teknologi menggunakan pendekatan riset metodologi tertentu sesuai karakter individu masyarakat. 

Untuk itu, dari puluhan universitas mengadakan riset bahasa dan dikembangkan kedepannya serta dipublish dalam bentuk jurnal. Nyoman Abdi mengakui yang menjadi kendala dalam metodologi belajar bahasa saat ini yang belum maksimal. 

"Nah melalui riset kedepannya menjadi orientasi projects learning untuk menggapai asa di luar negeri, meningkatkan daya saing, pelajar atau mahasiswa memiliki sertifikasi dan powerfull dalam bahasa asing di era 5.0 sedemikian luas teknologi dan bahasa,” katanya. 

Politeknik Negeri Bali, lanjut Nyoman Abdi, juga menerapkan Billingual Class di kelas pariwisata yang diwajibkan menggunakan bahasa Inggris, dan bakal diperluas ke kelas-kelas lainnya untuk penerapan praktek bahasa Inggris sehari-hari dari percakapan.

“Belajar bahasa Inggris adalah berani praktek. Contohnya seperti belajar yang asik di Kampung Inggris Pare, di Bali juga ada Kampung Inggris Perean, Tabanan,” terang Nyoman Abdi mengakhiri.(BB).