Denpasar Gelar Festival Pelajar SPIGA 2016

  11 Juni 2016 HIBURAN Denpasar

Baliberkarya/ist

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. Peningkatan kualitas menjadi kunci utama dalam sebuah pendidikan, selain memiliki guru yang berprestasi juga harus diikuti dengan siswa yang berprestasi juga. Dorong para siswa-siswi untuk terus berinovasi, berkreativitas, dan kalaupun mereka berkeinginan berkompetisi di luar sekolahnya, hendaknya didorong pula karena akan memberikan nilai tambah tersendiri bagi siswa tersebut.
 
Selain itu, faktor ini akan membuat sekolah itu dipandang berbeda oleh sekolah-sekolah lainnya. Demikian disampaikan Walikota Denpasar, I.B Rai Dharmawijaya Mantra saat menghadiri pembukaan Festival Pelajar SMP PGRI 3 (SPIGA) Denpasar, Kamis (9/6/2016) di sekolah setempat, kawasan jalan Gunung Agung.    
 
Hadir juga dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, serta para tokoh PGRI se-Kota Denpasar.
 
Lebih lanjut Rai Mantra mengatakan, dengan adanya festival ini menandakan bahwa adanya suatu perubahan titik-titik ke arah yang lebih baik. Kalau ingin berubah harus ada orang berani melaksanakan perubahan tersebut, kalau tidak ada hal tersebut, maka kita tidak akan berubah. Menurut Rai Mantra, PGRI ini secara menyeluruh sudah sangat baik dari tahun ke tahun, bahkan para tokoh-tokoh PGRI pun sudah banyak memberikan gambaran perubahan terhadap pendidikan di Kota Denpasar selama ini.
 
Dimana semula pendidikan di Kota Denpasar dianggap biasa-biasa saja, akan tetapi 5 tahun terakhir ini pendidikan di Kota Denpasar sangat diperhitungkan di Tingkat Nasional.
 
"Saya sangat mengapresiasi serta menyambut baik kegiatan festival ini, semoga kegiatan ini bisa diikuti oleh sekolah-sekolah lain supaya bisa memberikan inspirasi yang gunanya untuk membuat kreatifitas, inovasi, serta improvisasi anak-anak demi kepentingan prilaku yang lebih baik serta masa depan yang lebih baik kepada generasi penerus kita," kata Rai Mantra.
 
Selebihnya Rai Mantra berharap dengan adanya hari libur sekolah yang panjang ini, diharapkan para siswa-siswi mengisi hari libur dengan kegiatan yang bermanfaat untuk memberikan ketenangan dan manfaat bagi keluarga.
 
"Bagi siswa-siswi yang belum punya kegiatan, Pemkot Denpasar telah menyiapkan berbagai pelatihan untuk mengisi libur sekolah seperti workshop layangan, kemah budaya, megender, rebab, nyuling, megambel, jelajah pusaka, serta berbagai pelatihan lainnya  yang bermanfaat," pungkas Rai Mantra.
 
Sementara Kepala Sekolah SMP PGRI 3 Denpasar, I Made Suada ditemui di sela-sela acara mengatakan kegitan ini dilaksanakan merupakan implementasi dari visi sekolah ini yakni unggul dalam mutu dan prestasi yang dilandasi iman dan taqwa berlandasan budaya. Selain itu menurut Suada, kegiatan ini merupakan ajang untuk menjaring serta menunjukan bakat kemampuan maupun skill dalam bidang non akademis yang dimiliki para siswa-siswi di sekolah ini. Kegiatan ini akan berlangsung selama 3 hari dibagi menjadi 2 bidang kegiatan yakni pentas seni budaya dan pelajar serta pameran pelajar.
 
"Dengan tema membangun karakter pelajar yang berprestasi berbasis budaya lokal berwawasan global kami berharap para generasi muda ini nantinya mampu melanjutkan sehingga prestasi itu bisa terus diraih dan dipertahankan," kata Suada. (BB).