Dana Minim, Camat Mendoyo Dibantu Kominfo Laksanakan E-Voting Pilkaling

  09 Mei 2021 POLITIK Jembrana

Ket poto : proses e-voting di Kelurahan Tegalcangkring

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com Jembrana - Dengan dana minim, Kecamatan Mendoyo, Kecamatan Mendoyo melaksanakan e-voting pilkaling di 3 Lingkungan Kelurahan Tegalcangkring masa bakti 2021-2027,  diantaranya Lingkungan Baler Bale Agung dan Lingkungan Munduk Anyar. Untuk di Lingkungan Petapan Persidi akan dilaksanakan pada tanggal 11 Mei 2021. 

Untuk di Lingkungan Baler Bale Agung terdapat sebanyak 4 calon yang bertarung dari hasil e-voting pilkaling calon nomer 4 I Ketut Gede Oka Sumardi mengungguli 3 pesaingnya dengan prolehan suara 117 suara, dengan jumlah pemilih sebanyak 510 suara, suara yang sah sebanyak 340 dan yang tidak hadir sebanyak 169 KK.

Diurutan kedua calon nomor 2 I Putu Wiartama memproleh suara 98 suara, diurutan ketiga calon nomor 3 I Kadek Sastrawan memperoleh suara 89 suara, sedangkan yang terakhir calon nomor 1 I Kadek Dwi Palentina memproleh suara 35 suara.

Sementara di Lingkungan Munduk Anyar calon nomor 3 I Gede Wiadnyana berhasil mengungguli 2 pesaingnya dengan prolehan suara sebanyak 149 suara, dengan jumlah pemilih sebanyak 357 KK, dengan suara yang sah sebanyak 305 suara, yang tidak hadir 52 KK.

Diurutan kedua ditempati calon nomor calon 1 I Made Dana memproleh suara sebanyak 99 suara sedangkan diurutan ketga calon 2 I Putu Budiarta memproleh suara sebanyak 57 suara.

Kegiatan evoting pilkaling tersebut diahadiri oleh  Kadis Kominfo Jembrana, Camat Mendoyo I Putu Nova Noviana SSTP, Lurah Tegalcangkring, Bhabinkamtibmas dan Babinsa, serta para calon kaling yang bertarung.

Sementara Camat Mendoyo I Putu Nova Noviana SSTP saat dikonfirmasi awak media mengatakan, -voting dilaksanakan di tiga lingkungan karena masa jabatan tiga kaling teraebut habis. Minggu (09/05).

"Nantinya dimasing-masing lingkungan akan ditunjuk Plt dan diadakan pemilihan. Ketika terbentuk panitia ternyata anggaran tidak mencukupi. Sehingga sesuai surat keputusan camat no 33 tahun 2021 akhirnya komit dilaksanakan pemilihan dengan sistem e-voting," ujarnya.

Dengan sistem e-voting, lanjut Nova, tidak perlu biaya banyak dan bahkan sangat minim. Tidak perlu surat suara, ATK dan tinta. Kami minta bantuan Dinas Kominfo untuk alat e-voting.

Saat dilaksanakan sosialisasi juga pemilih mulai sadar e-voting hasilnya ekurat dan tidak bisa direkayasa. "Jadi saat e-voting di dua lingkungan yang sudah berjalan semuanya berjalan lancar dan semua calon puas karena cepat dan akurat," katanya. 

Pihaknya juga sudah melaporkan ke Bupati Jembrana terkait pilkaling dengan sistem e-voting dan sangat mendukung. Dengan ini ke depan masyarakat tidak ketinggalan dalam hal IT. 

"Ini langkah awal dalam menyelenggarakan e-voting tanpa meninggalkan nilai-nilai demokrasi. Ini sangat efektif dan efisien apalagi di masa pandemi sekarang ini," tutup Nova. (BB)