Arah Kade! Gerai Tiket Online Bandel Buka Disisi Jalan di Gilimanuk, Petugas Diharapkan Tegas

Arah Kade! Gerai Tiket Online Bandel Buka Disisi Jalan di Gilimanuk, Petugas Diharapkan Tegas

24 Oktober 2023

Ket poto : Salah satu Gerai Tiket Online di sisi jalan raya Kelurahan Gilimanuk

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com – Jembrana. Menjamurnya gerai tiket online di sepanjang sisi jalan raya di Keluarahan Gilimanuk dinilai sangat membahayakan pembeli tiket lantaran keberadaan gerai tersebut tepat dibibir jalan raya. Selain itu keberadaaanya dinilai mengganggu pengendara dan berpotensi menimbulkan kemacetan.

Semetara Lurah Gilimanuk dan Satpol PP Kabupaten saling tunggu untuk membuat keputusan penggusuran lantaran sebagian gerai melanggar aturan

Lurah Gilimanuk, Ida Bagus Tony WirahadikusumasSaat dikonfirmasi mengatakan, dirinya berharap Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Jembrana segera menertibkan tiket online tersebut.

“Kami sudah melakukan sosialisasi tentang pentingnya tertib berlalu lintas dan ketertiban umum kepada pemilik gerai tiket online pada 13 Oktober lalu. Sosialisasi tersebut dihadiri oleh beberapa pihak terkait, termasuk Satpol PP,” jelasnya

Dari hasil sosialisasi tersebut, lanjut Toni, diketahui bahwa dari 124 gerai yang ada, terdapat 14 gerai tiket online yang melanggar aturan. Gerai-gerai tersebut berada di pinggir jalan dan trotoar, sehingga mengganggu arus lalu lintas dan pejalan kaki.

"Saya minta kepada Satpol PP, seperti sekarang sudah menjamur seperti ini kan sulit kita. Saya kira Satpol PP sudah merencanakan kapan akan dilakukan penertiban, maka dari itu saya menunggu-nunggu," katanya.

Sementara itu, Kasatpol PP Kabupaten Jembrana, I Made Leo Agus Jaya, mengatakan bahwa pihaknya saat ini masih menunggu kelanjutan dari pihak Kelurahan Gilimanuk.

"Saya menunggu dari Kelurahan gimana kesepakatan dari mereka (pihak kelurahan dan pemilik gerai tiket online). Mau mereka tertib secara peribadi atau bagaimana," tegasnya.

Leo mengaku tidak mau mengambil tindakan sewenang-wenang agar tidak menimbulkan keributan. "Biar kondusif, kalau main gusur nanti ramai lagi. Kita cari yang terbaiklah," tandasnya. (BB)