Akun Palsu Marak, Kembang Hartawan Angkat Bicara Intruksikan Pendukung untuk Santun

  07 Oktober 2020 POLITIK Jembrana

Ket Poto : Calon Bupati Jembrana dari PDI Perjuangan I Made Kembang Hartawan.

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Maraknya akun facebook (fb) diduga palsu saat memasuki putaran Pilkada Jembrana yang digunakan untuk menyerang dan menjatuhkan kandidat calon, membuat calon Bupati Jembrana dari PDI Perjuangan I Made Kembang Hartawan angkat bicara.

Terlebih bertebarnya akun-akun diduga palsu menggunakan kata-kata kasar dan tidak etis, menjadi perhatian serius mantan Ketua DPRD Jembrana dua preode dan Wakil Bupati Jembrana dua preode ini. Kembang memandang perlu mengintrusikan kepada tim dan barisan pendukungnya agar tidak terpancing dan terpropokasi, sehingga terjadi perpecahan atau permusuhan diantara warga Jembrana.

"Saya minta kepada pendukung saya agar bijak menggunakan media sosial, ikuti rambu-rambu yang ada serta menggunakan bahasa yang santun dalam bermedsos," terangnya, Rabu (7/10).

Ketua DPC PDI Perjuangan Jembrana ini juga melarang keras tim dan pendukungnya menggunakan akun palsu dalam mencari dukungan. Terlebih menggunakan bahasa kasar dan bahasa yang tidak etis untuk menyerang dan menjatuhkan lawan.

Kembang mewajibkan pendukungnya menggunakan akun medsos asli untuk mensosialisasikan program-program yang telah berjalan serta yang akan dikerjakan lima tahun kedepan. Sehingga masyarakat Jembrana bisa memahami dengan jelas dan akhirnya tidak ragu menjatuhkan pilihan.

"Kita ingin menang dengan cara santun dan terhormat, bukan menang dengan menjelek-jelekan lawan ataupun menfitnah lawan. Ingat kita saudara satu tanah kelahiran Jembrana. Jangan karena perbedaan pilihan kita bercerai berai," ujarnya.

Lanjut Kembang Hartawan, jika ada akun-akun fb yang tidak jelas yang menyerang dan memfitnah dirinya, agar para tim dan pendukungnya jangan menanggapi. Biarkan saja karena menurut Kembang jika tidak ditanggapi akan hilang dengan sendirinya. Demikian halnya masyarakat Jembrana telah melek medsos dan tidak mungkin mudah percaya dengan unggahan-unggahan akun-akun tidak jelas.

Kembang Hartawan juga mengingatkan tim dan pendukungnya agar mewaspadai akun palsu yang berpura-pura mendukung. Karena akun palsu yang berpura-pura mendukung tersebut kebanyakan menggunakan bahasa kasar dan menjatuhkan lawan dengan fitnah. Namun sejatinya itu sengaja dibuat untuk kekuasaan dan berpura-pura mendukung.(BB)