Bersama Togar Situmorang, Putu Yasa Yakin Impian Jadi Advokat Handal dan Beretika Bisa Terwujud 

  10 Agustus 2020 OPINI Denpasar

I Putu Sukayasa Nadi yang disapa Putu Yasa

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. Merdeka adalah saat hak bicara dan berpendapat warga negara yang dijamin konstitusi tidak terbelenggu rasa takut dan kekwatiran ancaman hukuman yang membayangi jika kritikan dan pendapat ditujukan pada ketidakadilan yang terjadi terutama institusi hukum.

Sehingga dalam dunia hukum akan begitu menarik dan prospek yang bagus banyak mahasiswa fakultas hukum yang mengambil profesi di bidang hukum bila bisa mandiri juga bebas dan siap bekerja dalam tekanan atau situasi yang sangat berat. 

Maka itu menjadi pilihan setiap warga negara dalam menyakini suatu profesi untuk menyongsong masa depan lebih baik dan I Putu Sukayasa Nadi atau yang sering disapa Putu Yasa seorang anak muda yang memiliki tekad luar biasa untuk meraih mimpinya ingin menjadi seorang Advokat yang handal bermartabat juga beretika.

Putu Yasa adalah seorang anak muda yang berasal dari Klungkung. Anak muda berdarah Klungkung ini menyelesaikan masa perkuliahan Strata 1 di Universitas Mahasaraswati. Dengan mengambil jurusan hukum dan memilih konsentrasi hukum pidana.

Untuk mewujudkan keinginannya, Putu Yasa memilih bergabung di Law Firm Togar Situmoranh yang berkantor pusat di Jalan Tukad Citarum No. 5 A Renon dan Jl. Gatot Subroto Timur No. 22 Denpasar. Serta telah memiliki kantor di Jl. Kemang Selatan Raya No.99, room 1003-1004, Gedung Piccadilly, Jakarta Selatan.

Sebelum bergabung di Law Firm, Putu Yasa sudah bekerja dari semester 3, di kantor Notaris selama 3 tahun, dan itu bekal yang sangat cukup untuk lebih menekuni profesi sebagai advokat. 

"Saya sendiri melihat kantor ini sangat profesional karena ada aturan atau SOP yang jelas dan dipandu langsung oleh Bapak Togar Situmorang. Beliau sebagai Managing Partner di kantor tidak henti-hentinya mengajari para advokat muda maupun staf kantor untuk bekerja dengan loyalitas tinggi dan bertanggungjawab," kata Putu Yasa.

Putu Yasa mengakui sebagai profesi yang mulia atau Officium Nobile yang bertugas berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan dan Kode Etik merupakan tugas yang tidak mudah. 

"Karena kepentingan dan rasa kepercayaan dari klien itulah yang terpenting," ungkap Advokat Muda ini.

Ia melihat Law Firm Togar Situmorang begitu profesional dalam menangani kasus dari klien yang datang. Dan para calon advokat yang ingin bergabung di Kantor ini juga tidak sembarang orang diterima sebab Togar Situmorang harus menyeleksi secara ketat para calon advokat yang mau bergabung. 

"Serta disini juga menangani kasus dalam bidang Hukum Keluarga, Hukum Pidana, Hukum Perdata, Hukum Bisnis, Hukum Properti, Hukum Perusahaan, Hukum Perbankan, dan permasalahan yang hangat di masyarakat. Dan banyak juga perusahaan swasta yang menjadi mitra sebagai Legal Corporate (retainer)," sebutnya.

Dalam organ Law Firm Togar Situmorang juga terdapat Advokat-advokat senior yang handal dan terdapat rekan ahli dalam hukum pidana yang ikut membantunya dalam menangani suatu kasus yaitu Prof. Dr. Suhandi, SH.,MH, MBA. Dengan organ seperti itu Putu Yasa merasa bahwa Law Firm Togar Situmorang bukanlah kantor hukum yang main-main. 

Selain itu juga ada jenjang karier dimana Law Firm Togar Situmorang memberikan kesempatan bagi staff atau rekan advokat yang berprestasi untuk melanjutkan ke jenjang S 2 dan juga menambah skill dalam bidang bahasa asing dengan memberikan les bahasa asing dimana seluruh biaya akan ditanggung oleh kantor.

"Di tempat inilah saya bisa melihat bagaimana hukum itu. Di tempat ini saya bisa belajar banyak mengenai kasus dan bagaimana cara penyelesaiannya. Saya juga diajari secara langsung oleh Bapak Togar Situmorang," tutur Pemuda Klungkung ini.

Putu Yasa memandang Togar Situmorang sangat baik dan bisa mengayomi semua staf maupun rekannya di kantor. Selain itu, juga sangat dermawan untuk bisa berbagi ilmu yang didapat dari pengalamannya.

"Bahkan mau membantu masyarakat transportasi online yang saat ini terkendala hukum dgn pihak Leasing dan sudah banyak yang merasa tertolong dalam hal Restrukturisasi," terangnya.

Melihat berbagai realita itu, Putu Yasa merasa tidak salah pilih bergabung di Law Firm Togar Situmorang, sebab klien yang datang sangat bervariasi tidak hanya warga Indonesia melainkan warga negara asing juga tidak ketinggalan, dan para klien yang datang akan diberikan solusi terbaik serta klien akan merasa puas.

Dengan bergabungnya dirinya di Law Firm Togar Situmorang, Yasa meyakini akan memberikan banyak pengalaman positif yang akan bermanfaat baginya untuk kedepannya. 

"Semoga apa yang menjadi cita-cita saya yaitu menjadi seorang Advokat yang handal bisa terwujud. Serta besar harapan saya, supaya saya bisa memberikan kontribusi dan saya bisa membanggakan untuk Law Firm Togar Situmorang," tutup Putu Yasa.(BB).