Penonton “Terbius” Gending Selonding Buleleng

  22 Juni 2016 HIBURAN Denpasar

Baliberkarya/ist

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. Para seniman asal Singaraja, menampilkan kepiawaian mereka gambelan slonding berjudul "Wireka Suara Jahat" yang merupakan kesenian karawitan klasik. Mereka membawakan enam gending saat tampil di kalangan Angsoka, Taman Budaya Denpasar Rabu (22/6/2016).

Gending yang dibawakan adalah gending Penganteb Sekar, Pengider Buana, Sekantian Numpuk, Bojog Mayunan, Peselatan dan Tua Sekar Gadungan.

Pembina tabuh I Made Pasca Wirasutha memgatakan, keenam tabuh tersebut memiliki arti tersendiri. Seperti gending Penganteb Sekar yang biasa dipakai pada waktu piodalan munggah sekar sehari sebelum puncak karya di Pura Pengaruman Banjar Adat Banjar Pemaron.

Sedangkan gending Peselatan sering dipakai pada penganteb banten di Pura Desa Selat Kecamatan Sukasada, biasanya barungan gambelan duwe pura yang dimainkan,tatapi karena gambelan pura duwe tidak bisa dimainkan di luar areal pura maka pada pertunjukan disebut ditransfer menggunakan gambelan serupa. Pada momentum tersebut, terlihat para penonton sangat antusias dan seperti terbius menyaksikan pertunjukan musik klasik tersebut. (bb)