Wabup Klungkung Hadiri Baksos Undiknas di Nyalian

  11 Juni 2016 PERISTIWA Klungkung

Baliberkarya/ist

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Klungkung. Bertempat di lapangan Brasika Desa Nyalian, Wabup Klungkung Made Kasta menghadiri Baksos KKN Undiknas Denpasar, Sabtu (11/6/2016.
 
Baksos ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan yang lebih kepada masyarakat Desa Nyalian,  karena seperti dinamika yang terlihat dimasyarakat kekerasan kepada anak, narkoba, dan dinamika lainnya yang berdampak negatif sudah semakin memprihatinkan.
 
Menurut ketua panitia KKN I Gd Wiasa Putra, kegiatan Baksos KKN ini akan digelar selama 3 bulan. Dan kegiatannya akan dilakukan setiap hari Sabtu dan Minggu saja. Selama baksos KKN tersebut akan digelar banyak kegiatan antara lain, penyuluhan narkoba, nyalian festival.
 
Turnamen volly, operasi katarak gratis, penyuluhan kekerasan anak, klinik konsultasi bisnis, seminar salon desa mesanggul bali dan berpakaian ke pura, senam osteoporosis, dan pemeriksaan tulang gratis.
 
Sehingga dengan kegiatan Baksos ini masyarakat bisa lebih mengerti dampak buruk dari narkoba maupun kekerasan kepada anak.
 
Wabup Kasta sangat mengapresiasi kegiatan Baksos KKN Undiknas, karena pada KKN tersebut mahasiswa bisa menginplementasikan teori yang didapatkan di bangku kuliah.
 
Sehingga teori dan praktek bisa dilakukan dilapangan. Terkait Baksos Wabup Kasta sangat berterima kasih kepada mahasiswa KKN, karena dengan baksos ini masyarakat di Desa Nyalian  bisa mendepat bantuan berupa ilmu dari penyuluhan, kesehatan, dan sekaligus hiburan yang dibuat oleh mahasiswa KKN.
 
Seusai kegiatan baksos, Wabup Kasta melanjutkan meninjau Pantai Klotok. Guna melihat keadaan terakhir pantai setelah diterjang ombak yang besar, sehingga membuat paping pejalan kaki yang sebelumnya dibuat menjadi hancur.
 
Ini disebabkan cuaca ekstrim yang sudah beberapa hari ini terjadi di sepanjang pantai Kabupaten Klungkung.
 
Oleh karena itu Wabup Kasta menghimbau kepada nelayan maupun pemedek di Pura Watu Klotok maupun pantai lainnya melakukan aktifitas di dekat pantai.
 
"Apabila cuaca kembali ekstrim saya minta masyarakat untuk tidak melakukan aktifitas yang berdekatan dengan pantai," tegas Kasta. (bb)