Peringatan Hari Anak Nasional Provinsi Bali Bunda Paud Denpasar Dukung FANTASI  “Festival Anak dan Temu Kreasi”

  14 Juli 2022 PERISTIWA Denpasar

Dok Istimewa

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com - Denpasar. Bunda Paud Kota Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara dukung FANTASI  “Festival Anak dan Temu Kreasi” dalam rangka Peringatan hari Anak Nasional Provinsi Bali tahun 2022. Hal ini disampaikan saat menerima audiensi Ketua  Komisi Penyelenggara Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Provinsi Bali Ni Luh Gede Yastini Kamis (14/7) di Gedung Wanita Santhi Graha Denpas. Dalam kesempatan ini juga hadir Ketua GOW Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa dan Ketua DWP Kota Denpasar Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana.

Ketua  Komisi Penyelenggara Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Provinsi Bali Ni Luh Gede Yastini mengatakan pembukaan acara ini akan berlangsung pada tanggal 31 Juli mendatang di Taman Budaya art Center Denpasar. Kegiatan awal  akan diisi Lomba Parenting Melukis Totebag, 1.000 Anak TK dan PAUD dari Kota Denpasar. “Untuk itu kami mohon dukungan Bunda Paud Kota Denpasar untuk menyiapkan 1000 anak TK dan Paud,”ungkap Yastini.

Lebih lanjut ia mengatakan puncak acara akan berlangsung  pada tanggal 6 Agustus diharapkan dalam kegiatan tersebut ada atraksi dari Paud Kota Denpasar. Menurutnya kegiatan ini dilaksanakan Sebagai bentuk penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa. Sehingga Tema Hari Anak Nasional 2022 adalah “Anak Terlindungi, Indonesia Maju.

Bunda Paud Kota Denpasar Ny, Sagung Antari Jaya Negara mengaku mendukung kegiatan ini. Karena kegiatan ini dapat memberikan pemahaman bahwa anak merupakan generasi penerus cita-cita perjuangan bangsa dan karenanya anak harus memiliki bekal keimanan, kepribadian, kecerdasan, keterampilan, jiwa dan semangat kebangsaan serta kesegaran jasmani agar dapat tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang berbudi luhur, bersusila, cerdas dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu kegiatan ini juga mendorong terwujudnya Indonesia Layak Anak (IDOLA) 2030. “Kegiatan ini sangat positif untuk itu kami mendukung kegiatan tersebut,” ungkap Sagung Antari. (BB)