Mimih Dewa Ratu! 4 Warga Jembrana Digigit Anjing Positif Rabies

  22 November 2023 PERISTIWA Jembrana

Ket poto : Keswan Kesmavet Jembrana melakukan vaksian rabies setelah ditemukan gigitan anjing rabies di Desa Manggisari

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com – Jembrana. Sempat mereda. kasus anjing positif rabies kembali terjadi di Kabupaten Jembrana. Kali ini, anjing peliharaan di Desa Manggissari, Kecamatan Pekutatan, menggigit empat orang warga, termasuk seorang anak usia 8 tahun.

Saat dikonfirmasi Kepala Bidang Pencegahan dan Penularan Penyakit Dinas Kesehatan Jembrana, I Gede Ambara Putra, mengatakan awalnya ada satu warga yang dilaporkan digigit anjing dan telah ditangani sesuai SOP di Puskesmas I Pekutatan. Kemudian setelah turun hasil lab sampel anjing positif rabies, dilakukan penelusuran dan terdapat tiga warga lainnya.

"Satu di antaranya anak umur 8 tahun, tapi sudah di Gianyar. Kami mengarahkan agar ditangani disana. Yang lainnya umur 38 tahun dan 60 tahun sudah juga ditangani. Satu orang masih kita lakukan pendekatan untuk VAR," jelasnya.

Menurut Ambara, VAR di masing-masing Puskesmas masih mencukupi sehingga warga yang mengalami gigitan langsung diberikan sesuai dengan SOP. "Masih mencukupi, termasuk di Puskesmas total sampai 500 VAR seluruhnya," terangnya

Tim reaksi cepat dari Bidang Kesmavet Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana, Rabu (22/11) kemarin juga turun melakukan vaksinasi emergency di Banjar Manggissari. Perbekel Manggissari, I Ketut Wismawan mengatakan tim yang turun menyasar HPR di Banjar Manggissari lokasi anjing peliharaan warga yang positif rabies itu. "Sebenarnya sudah divaksin, tim dari Kesmavet turun hari ini untuk vaksinasi emergency," ucapnya.

Kepala Bidang Keswan Kesmavet Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana, I Wayan Widarsa mengatakan hasil sampel anjing positif rabies diterima, sehingga dilakukan upaya vaksinasi emergency di Manggissari.

"Kami langsung turun ke lokasi untuk melakukan vaksinasi emergency terhadap HPR di sekitar lokasi anjing positif rabies," katanya.

Widarsna mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap penyebaran rabies. Ia meminta masyarakat untuk segera melapor ke petugas kesehatan jika digigit anjing atau hewan lain. (BB)