Jembatan Gatsu Timur Ambles. Ini Jalur Pengalihan Lalu Lintas di Denpasar!

  12 Oktober 2016 PERISTIWA Denpasar

Baliberkarya/ist

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. Pasca jebolnya sebagian jembatan Tukad Penatih, Jalan Gatot Subroto Timur, pihak kementerian PU Wilayah VIII dan Kepolisian Wilayah Denpasar memutuskan untuk mengalihkan jalur lalulintas dari arah Jalan Tohpati ke Jalan Gatot Subroto Barat, Selasa (11/10/2016). Pengalihan ini berlangsung hingga 10 hari ke depan yakni pada tanggal 11-20 Oktober 2016.
 
Kasat Pelaksanaan Jalan Nasional Metropolitan Denpasar Kementerian PU Wilayah VIII,  M.Ali Duhari menjelaskan, pengalihan ini dilakukan lantaran beban dari sebagian jembatan mudah ambrol lantaran ketidakseimbangan beban karena sebagian masih dalam perbaikan. "Kami mengantisipasi dengan menggunakan sebagian jembatan terjadi ketidakseimbangan beban yang diterima dan mengantisipasi kerusakan lebih parah lagi pada jembatan," katanya kepada wartawan.
 
Sementara dalam pengalihan jalur, ada 3 jalur yang akan dipakai untuk mengantisipasi kemacetan yang terjadi yakni, dari arah barat (Gilimanuk) untuk kendaraan yang bermuatan berat dapat melalui Jalan Buluh Indah - Jalan Mahendradata - Teuku Umar Barat - Jalan Imam Bonjol - Jalan Sunset Road - Jalan Bypass Ngurah Rai.
 
Sedangkan dari arah timur (Padang Bay) untuk kendaraan bermuatan berat akan dialihkan menuju Jalan Bypass Ngurah Rai - Simpang Dewa Ruci - Jalan Sunset Road - Jalan Imam Bonjol - Jalan Teuku Umar - Jalan Mahendradata - Jalan Buluh Indah - Jalan Cargo.
 
 
Untuk kendaraan ringan sementara akan dialihkan dari jalan Nangka - Jalan Kenyeri - Jalan Sulatri - Wr Soepratman - Tohpati. Jalan Nangka Utara - Penatih - Batu Bulan - Toh Pati. Dan dari Jalan Ayani - Jalan Gajah Mada - Hayam Wuruk - Jalan Hang Tuah - Bypass Ngurah Rai - Toh Pati.
 
Masyarakat dihimbau untuk melalui jalur yang sudah ditentukan untuk sementara selama perbaikan berlangsung. "Perbaikan ini kemungkinan akan memakan waktu hingga 10 hari, kami masih mempersiapkan semua peralatan dan dikerjakan hari ini (Selasa) juga untuk mempercepat proses perbaikan," katanya lagi.
 
"Bahkan ini kita masih menyiapkan perancah terlebih dahulu, baru melakukan pemasangan stringer yang lepas dengan memasang baut kembali baru akan dilakukan pengecoran pada plat lantai," terangnya lagi.
 
Sebelumnya Jembatan Tukad Penatih yang sudah berumur 30 tahun itu diketahui jebol karena baut penyangga balok patah karena kelebihan beban disebabkan semakin padatnya kendaraan yang melintas di atas Jembatan. Selain itu, faktor usia jembatan turut mempengaruhi kemampuan jembatan. Akibatnya arus lalu lintas mengalami kemacetan panjang. Pihak polisi saat itu menyiasati dengan melakukan buka tutup jalur untuk mengantisipasi kemacetan yang lebih parah lagi.(BB)