• Home
• PERISTIWA

Gerakan Sosial Tabanan Sambangi Pelatihan Aktivasi Otak Tengah

  09 Oktober 2016 PERISTIWA Tabanan

Baliberkarya.com-Tabanan. Generasi muda merupakan generasi penerus bangsa. Generasi muda yang bermental baik dan berkarakter kuat akan mampu bersaing di masa yang akan datang. Untuk mewujudkan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Tabanan sangat peduli dan mendukung kegiatan yang melibatkan generasi muda, tentunya yang bersifat positif.

Pemerintah Kabupaten Tabanan melalui Gerakan Sosial Tabanan (GST) yang dipimpin I Made Dwi Suputra alias Bams, menyambangi Pelatihan Aktivasi Otak Tengah di Hotel Taman Rai, Tabanan, Sabtu (8/10/2016), didampingi oleh Kepala Disdikmudora Kabupaten Tabanan I Made Santika.

“Kepedulian terhadap generasi muda tidak bisa hanya dalam perkataan, tetapi harus ditunjukkan melalui bukti yang nyata," tukas suami dari Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, saat itu.

Pelatihan Aktivasi Otak Tengah ini diselenggarakan secara gratis oleh Republik Genius Management (RGM) Tabanan dengan bekerjasama dengan Excellnt Kid’s Program (EKP) Indonesia. Pelatihan ini diadakan selama 2 (dua) hari, mulai dari Jumat, (7/10) s/d Sabtu, (8/10). Yang melibatkan sekitar 50 orang siswa-siswi mulai dari Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas yang ada di Tabanan.

Menurut Ketua Panitia Acara I Gede Angga Setiawan, pelatihan ini bertujuan untuk perubahan anak-anak atau generasi muda. Selaku pendiri RGM dirinya mengatakan sangat prihatin melihat sikap dan mental dari generasi muda, khususnya di Tabanan. “Kegiatan ini menuju antusias terhadap perubahan anak-anak. Selain pendidikan formal, anak-anak juga perlu diisi dengan pendidikan non formal agar bisa lebih membentuk karakter dan mental anak Bangsa,” jelasnya singkat.

Pihaknya juga menambahkan, Program Aktivasi Otak Tengah yang dikembangkan adalah metode yang secara efektif mampu meningkatkan kemampuan otak. Melalui aneka pelatiha yang menyenangkan dan mendidik untuk anak-anak usia 5-15 tahun dengan materi ; motivasi, senam otak, games, relaksasi dan super memory.

Dijelaskan juga, “pasca aktivasi mayoritas anak akan mendapatkan bonus berupa aktifnya intuisi super yakni dapat melakukan berbagai aktivitas, seperti, menggambar, membaca, berjalan walau dengan mata tertutup. Intuisi yang telah aktif pada nantinya akan sangat bermanfaat ketika anak tumbuh dewasa” jelas pihaknya.

Saat itu Bams juga mengatakan, kegiatan ini merupakan awal dari kebangkitan generasi muda. “Saya sangat bahagia karena sangat banyak orang Tabanan peduli terhadap Generasi Muda. Untuk itu, Saya sangat berterimakasih kepada pihak penyelenggara, para orang-tua, para guru dan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Tabanan karena telah mau membina Generasi Muda Tabanan”, pungkasnya.

“Ini sangatlah positif, apalagi kegiatan ini merupakan yang pertama di Tabanan, kedepan agar anak-anak yang ikut dalam pelatihan ini bisa berkreasi  dan berperan serta di dalam membangun Tabanan. Bisa menunjukkan kepintaran, kegeniusan untuk bersaih di tingkat nasional bahkan di tingkat internasional.

“Dari sini, dari kegiatan ini merupakan awal dari bangkitnya generasi Emas Tabanan, semoga kegiatan ini tak berhenti sampai disini. Saya selaku Ketua Umum GST mengharapkan, ini merupakan tonggak awal lahirnya kegiatan-kegiatan yang melibatkan generasi muda dan bertujuan meningkatkan karakter dan mental para generasi muda di Tabanan”, tutup Bams. (BB)