2018 Bangli Mulai Terapkan Tukin, Bupati Made Gianyar Minta ASN Buat Catatan Kerja Harian

  19 Juni 2017 TOKOH Bangli

Humas Kabupaten Bangli

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Bangli. Bupati Bangli I Made Gianyar, SH.,M.Hum meminta pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkab Bangli membiasan diri membuat catatan kerja harian.

Hal ini dilakukan karena mulai tahun  anggaran 2018 mendatang, Pemkab Bangli akan menerapkan pola pemberian tunjangan dengan sistem baru. Dengan sistem baru nanti, semua honor akan disatukan menjadi Tunjangan Kinerja (Tukin), sehingga penghasilan pegawai hanya berasal dari dua suber saja, yakni gaji dan Tukin. Hal ini disampaikan Bupati Made Gianyar saat menjadi Pembina apel disiplin pegawai, di lapangan Kapten Mudita Bangli, Senin (19/6).

Lebih lanjut Bupati Made Gianyar menjelaskan, dengan sistem baru nanti semua honor, Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) dan Perjalanan Dinas Dalam Daerah  yang diterima pegawai selama ini akan digabung menjadi satu dengan sistem Tunjangan Kinerja (Tukin). Dengan sistem ini, jelas Bupati Made Gianyar, hanya pegawai yang mau bekerja yang bisa mendapatkan tambahan penghasilan, sedangkan pegawai yang malas sudah dipastikan tidak akan mendat tambahan penghasilan kecuali gaji.
 
“Tukin merupakan sistem yang tepat untuk mengangkat semangat kerja pegawai. Karena disini sudah jelas penerapan punishment and reward. Pegawai rajin akan mendapat penghasilan lebih. Kalau yang malas penghasilannya hanya dari gaji saja. Dan tim sudah bekerja untuk mempersiapkan sistem ini”terangnya.
 
 
Untuk membiasakan diri dengan sistem ini, Bupati Made Gianyar meminta semua ASN di Bangli mulai latihan. Biasakan membuat catanan keja harian. Catat apa saja yang dikerjakan mulai dari kedatangan jam kantor sampai pulang kantor. Catatan kerja ini  juga harus disetorkan secara hirarki. “Yang staf nyetor ke kasi. Kasi nyetor ke Kabid. Kabid nyetor ke Sekretaris dan Sekretaris Nyetor ke Kepala OPD.
 
Nanti akan ada tim evaluasi kinerja yang akan mengecek beban kerja pegawai. Sehingga besar kecilnya Tukin akan ditentukan oleh catanan kerja harian ini”jelasnya.
 
Terkait dengan pelaksanaan apel disiplin, Bupati asal Desa Bunutin Kintamani ini mengaku  senang dengan peningkatan disiplin pegawai di Bangli. Menurutnya, disiplin dan kerja keras merupakan hal yang harus dijungjung tinggi dan menjadi filosofi ASN di Bangli. Karena dari segi perjalanan pemerintahan, hanya disiplin yang bisa mengangkat Kabupaten Bangli. “Kita ingin disiplin menjadi budaya bagi ASN di Bangli.”pungkasnya. (BB/bgl)