Suka Mie Instan? Ikuti 5 Tips Ini Untuk Kurangi Bahaya Mie Dalam Tubuh

  14 Januari 2017 KESEHATAN Nasional

Istimewa

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com - Nasional. Doyan makan mie instan? Tapi takut badan jadi tidak sehat? Memang, mengkonsumsi mie instan terlalu sering akan berdampak buruk bagi kesehatanmu.

Tapi kalau hanya sesekali, makan mie instan masih aman-aman saja kok. Agar lebih aman lagi, ikuti tips-tips di bawah ini:

1. Perhatikan Kandungan Sodium

BACA JUGA : Disimak Baik-baik! Inilah Fakta dan Mitos Tentang Bercinta saat Hamil


Salah satu penyebab mie instan dikategorikan sebagai makanan tidak sehat adalah karena kandungan sodiumnya sangat tinggi. Bahkan, tak jarang satu porsi mie instan bisa mengandung level sodium yang lebih tinggi dari batas maksimum harian yang dianjurkan.

Periksalah tabel kandungan nutrisi yang biasanya tercantum di bagian belakang kemasan. Sebaiknya, pilih merk mie instan yang sodiumnya paling rendah.

2. Masak Sampai Matang


Hentikan kebiasaanmu jika kamu hobi ngemil mie instan mentah. Dalam proses pembuatannya, memang mie instan dicampur dengan berbagai bahan sintetis. Namun, sebagian besar dari zat tersebut akan ternetralisir pada saat proses pemasakan, sehingga kadarnya masih aman untuk dikonsumsi.

BACA JUGA : Ternyata,Tidur Siang Satu Jam Dapat Tingkatkan Memori Otak


Mie instan yang masih mentah atau setengah matang kemungkinan masih memiliki kandungan zat kimia atau pengawet yang sangat tidak ramah bagi tubuh.

3. Buang Air Rebusannya


Melanjutkan proses di atas, sebagian zat kimia pada mie instan mentah akan terlarut ke air. Bila kamu perhatikan, air bekas rebusan mie biasanya berwarna agak kekuningan dan ada semburat-semburat putih.

Itu adalah zat-zat kimia dan lapisan semacam lilin yang digunakan sebagai pengawet mie. Itu harus dibuang agar tidak merusak kesehatan tubuh. Bila kamu perlu kuah, gunakan air mineral hangat dari dispenser atau rebus air baru yang jernih.

4. Kurangi Bumbu


Zat MSG, pengawet, dan sebagainya juga terdapat pada bumbu-bumbu bubuk yang sepaket dengan mie instan tersebut. Maka bila kamu ingin mengurangi zat negatifnya, kurangi saja penggunaan bumbu-bumbu tersebut.

BACA JUGA : Agar Tak Keguguran Saat Hamil, 7 Makanan Ini Harus di Hindari


Bila kamu khawatir rasanya kurang nikmat, bisa kamu tambahkan sendiri bumbu-bumbu dapur yang lebih fresh seperti bawang, lada, kecap, dan cabe.

5. Tambahkan Bahan Bernutrisi


Agar nilai gizinya semakin tinggi, lengkapi sajian mie instan dengan bahan makanan lain yang fresh dan bernutrisi. Telur dan keju bisa dipakai untuk menambahkan kadar protein. Jangan lupa tambahkan juga sayur-sayuran sebagai sumber serat dan vitamin.

Selain lebih sehat, penambahan semacam ini juga akan membuat mie tampak lebih menarik dan terasa lebih lezat lho! Dan yang pasti, makan mie instan tidak boleh terlalu sering ya!(BB/net).