Mandi di Laut Saat Nyepi, Buruh Bangunan Nyaris Tewas Tenggelam

  18 Maret 2018 PERISTIWA Jembrana

Baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Aksi Samsul Sidik (24), buruh bangunan asal Kampung Tinggi Timur, Banjar Pulukan, Desa Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana tergolong nekat.
 
 
Disaat warga khusuk melaksanakan Catur Berata Penyepian, dia justru nekad mandi ke laut seorang diri. Alhasil, buruh bagunan inipun tenggelam terseret arus. Beruntung seorang nelayan menolongnya hingga dia selamat dari maut dan saat ini masih menjalani perawatan di Pukesmas Pekutatan.
 
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, peristiwa tersebut terjadi Sabtu (17/3) sekitar pukul 16.30 Wita, bertepatan dengan hari Raya Nyepi. Samsul Sidik (korban), saat itu pergi ke pantai Pulukan untuk mandi seorang diri.
 
 
Sayangnya, korban yang tidak bisa berenang justru mandi agak ketengah, sehingga dia terseret arus dan tenggelam. Beruntung saat itu ada seorang nelayan yang melihat dan langsung bergegas menolong korban.
 
“Korban berhasil ditolong oleh seorang nelayan setempat dengan menarik tangannya. Sampai didarat kondisi korban lemas karena kebanyakan menelan air laut,” terang Kapolsek Pekutatan Kompol I Putu Suprama, Minggu (18/3/2018).
 
 
Lanjutnya, mengetahui korban kondisi lemas, dua orang nelayan setempat masing-masing, Sahidin dan Samsul langsung melarikan korban ke Pukesmas Pekutatan untuk mendapat penanganan medis dan hingga kini masih dirawat di Pukesmas tersebut. (BB).