Infrastruktur Sydney Akan Jadi Magnet Pariwisata Asia

  23 Juni 2016 EKONOMI International

Baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com - Internasional. Infrastruktur kawasan di Australia dibangun secara besar-besaran di kota Sydney. Tentu saja kondisi ini juga akan semakin menetapkan Sydney bukan hanya sebagai salah satu pengerak utama ekonomi Australia namun juga sebagai tujuan wisata utama di Asia.
 
Menurut CEO Crown Group Iwan Sunito, ada empat hal utama yang saat ini sedang dan akan dilaksanakan oleh pemerintah Negara bagian New South Wales, yaitu pengembangan jalur baru transportasi darat, pembangunan kawasan Barangaroo seluas 22 hektar yang akan diproyeksikan sebagai CBD Waterfront dan pembangunan bandar udara kedua di kawasan Badgerys Creek serta proyek Parramatta UrbanGrowth yang memfokuskan pembangunan kembali kawasan Parramatta.
 
Pengusaha property asal Indonesia itu mengungkapkan sebuah studi baru perihal Transportasi dan Proyek Peremajaan Perkotaan, hunian di Sydney yang berjarak sekitar 400 meter dari stasiun kereta api akan menikmati kenaikan rata-rata nilai tanah sebesar 4,5%. 
 
"Pembangunan jaringan baru kereta api ini akan meningkatkan waktu tempuh perjalanan secara lebih cepat dan nyaman antara hub utama Sydney dengan daerah-daerah pinggiran kota Sydney yang sedang bertumbuh," ungkapnya.
 
Pria murah senyum itu menuturkan jika untuk lokasi hunian yang berjarak antara 400 meter dan 800 meter dari stasiun akan naik sekitar 1,3% pada nilai tanah. Sementara mereka yang berlokasi lebih jauh – di zona 800m-to-1600m akan mendapatkan peningkatan nilai sebesar 0,3%. 
 
"Penelitian ini juga menunjukkan bahwa zonasi dan perencanaan strategis yang lebih efisien terjadap penggunaan tanah di sekitar moda transportasi yang beragam dapat memaksimalkan nilai yang diciptakan oleh investasi infrastruktur," tuturnya.
 
Pemerintah Negara bagian New South Wales menanamkan investasi dalam jumlah yang luar biasa dalam hal transportasi. Adapun jalur-jalur baru yang akan dibangun antara lain, North West Rail Link yang diproyeksikan untuk membawa sekitar tambahan 200 ribu orang untuk mencapai kawasan Barat Laut Sydney dengan target penyelesaian akhir tahun 2019. Diperkirakan akan tercipta 9 ribu lahan pekerjaan dan 12 ribu hunian baru disepanjang jalur baru ini.
 
Pemerintah Negara Bagian New South Wales juga telah mengkonfirmasi proyek pembangunan Bandar udara kedua Sydney di area Badgerys Creek senilai Rp25 triliun dan diharapkan untuk menghasilkan 4 ribu pekerjaan pada tahap konstruksi dan, lebih dari 30 ribu pekerjaan dapat dihasilkan langsung oleh kegiatan operasional bandara pada tahun 2060. 
 
"Terakhir adalah Proyek Parramatta UrbanGrowth yang akan memperkuat posisi Parramatta sebagai CBD kedua di kota Sydney. Akan muncul sekitar 6 ribu hunian baru yang akan dibangun dan 2 ribu pekerjaan baru di jantung Western Sydney sebagai bagian dari transformasi Parramatta senilai Rp20 triliun," pungkasnya. (BB).