Ganggu Ketertiban Umum, Satpol PP Denpasar Amankan Badut, Anak Punk dan Manusia Silver
PERISTIWAKamis, 16 Mei 2024
Petugas Agar Meneliti dan Periksa Sample Air
Dinilai Berbahaya, Warga Ketakutan Konsumsi Produk Air Mineral Kemasan Merek Anzi
04 September 2016
KESEHATAN
Jembrana
baliberkarya
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Jembrana. Sejumlah warga khususnya di Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Jembrana belakangan ini mengaku was-was dengan adanya peredaran produk air mineral kemasan merk Anzi di pasaran.
Pasalnya, air mineral kemasan yang dalam lebel tertera di produksi berasal dari Batu Bulan, Gianyar tersebut secara kasat mata airnya telihat bening. Namun, jika di goyang-goyang akan terlihat mengandung butiran-butiran bening menyerupai kristal penyedap rasa.
Jika dibuka dan airnya dituang, butiran-butiran kristal kecil tersebut sebagian lengket di gelas palstik kemasan. Bahkan kristal tersebut sangat terlihat jelas dan jika diraba menyerupai pasir.
"Saya beli dua dus, semuanya berisi kristal. Saya sampai takut meminumnya. Harganya memang lebih murah dari produk lain," ujar Parwati, salah seorang warga Yehembang, Minggu (4/9/2016).
Parwati tidak berani mengatakan secara langsung produk air mineral tersebut berbahaya, namun dia mengaku tidak berani meminumnya. Karena itu, dia dan warga lainnya meminta aparat terkait untuk mengecek produk air mineral kemasan tersebut agar konsumen tidak kuatir.
"Syukur kalau tidak membahayakan. Tapi kalau ternyata mengandung bahan berbahaya kan kasihan warga sebagai konsumen," ungkapnya.
Saat ini, sejumlah warga masih menyimpan produk air mineral tersebut karena disamping tidak berani mengkomsumsi, mereka siapkan jika ada petugas terkait ingin mengambil samplenya untuk diperiksa dan diteliti lebih lanjut.(BB).
KESEHATAN Lainnya :
Minggu, 04 September 2016
Pemkab Jembrana Prioritaskan Penurunan Stunting, Kolaborasikan Kerjasama Semua Pihak
Minggu, 04 September 2016
Warga Jembrana Tak Punya BPJS Antusias Ikut Operasi Katarak Gratis di RSU Negara
Minggu, 04 September 2016
Seluruh Pegawai dan WBP Rutan Negara Ikuti Pengobatan Massal
Minggu, 04 September 2016
Tahun 2024, Distan Denpasar Targetkan Vaksinasi Rabies Sasar 73.975 HPR
Berita Terkini
