Sara, WN Australia Akui Luka Gigitan Pahanya Digigit Polisi Kuta yang Tewas

  22 Agustus 2016 PERISTIWA Denpasar

Baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com - Denpasar. Sara Conor, perempuan warga Australia dengan didampingi kuasa hukumnya Erwin Siregar dan Konsulat Australia kini mulai buka suara seputar dirinya bersama David Taylor di Pantai Legian Kuta sebelum akhirnya anggota Polsek Kuta, Aipda I Wayan Sudarsa tewas mengenaskan.

 

Dihadapan penyidik Polresta Denpasar, Erwin menerangkan bahwa kliennya menyangkal melakukan tindak pembunuhan terhadap Aipda I Wayan Sudarsa. Menurutnya, kliennya Sara justru sebenarnya adalah korban dari tindakan yang dilakukan oleh Aipda I Wayan Sudarsa, anggota polisi lalu lintas yang bertugas di Polsek Kuta.

 

‎"Ada luka gigitan di paha kanan dan sebelah kiri itu digigit oleh orang itu (Aipda I Wayan Sudarsa )," ucap Erwin di Mapolresta Denpasar, Senin (22/8/2016).

 

Untuk itu, pihaknya menegaskan bahwa klienya itu tidak melakukan pembunuhan dan tidak disangkakan membunuh. "Belum ada sangkaan pembunuhan," ungkapnya. 

 

Hingga saat ini, sambung Erwin bahwa pemeriksaanya belum mendalam, masih seputar kondisi Sara. "Pertanyaanya masih awal-awal. Pemeriksaan ini kemungikan sampai pukul 21.00 Wita,"pungkasnya.

 

Seperti diberitakan sebelumnya, dari keterangan Haposan selaku kuasa hukum David James Taylor kekasih Sara. Dimana saat itu Sara bercerita dirinya justru di tindih oleh Aipda I Wayan Sudarsa. Ketika teriak minta tolong, akhirnya ada tiga orang lokal yang menyelamatkan Sara.(BB).