Elon Musk Resmi Luncurkan Program Starlink di Puskesmas Pembantu Sumerta Kelod Denpasar
KESEHATANMinggu, 19 Mei 2024
Airlangga Hartanto Dideklarasikan Golkar Bali Jadi 'Cawapres Jokowi'
20 Juni 2018
POLITIK
Denpasar
Baliberkarya
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Denpasar. Ketua DPD Partai Golkar Bali I Ketut Sudikerta bersama jajaran Ketua DPD II Kabupaten/Kota se-Bali mendeklarasikan dukungan kepada Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk maju sebagai Calon Wakil Presiden (cawapres) mendampingi Joko Widodo (Jokowi) pada Pilpres 2019.
Dukungan ini dideklarasikan usai Airlangga Hartanto membuka Orientasi Fungsionaris Partai Golkar Provinsi Bali Tahun 2018, di Hotel Inna Grand Bali Beach Sanur, Denpasar, Rabu (20/6/2018).
"DPD Golkar Bali dan DPD II Golkar Kabupaten/Kota mendukung Pak Airlangga Hartanto sebagai cawapres Pak Jokowi," kata Sudikerta yang langsung disambut tepuk tangan dan teriakan gemuruh ratusan kader dan fungsionaris Golkar se-Bali yang hadir.
.jpg)
Sudikerta mengakui sosok Airlangga dianggap layak lantaran diyakini bisa membawa Indonesia menjadi lebih maju. "Pak Airlangga sangat pas mendampingi Pak Jokowi. Beliau juga sangat visioner dan kami yakin bisa membawa Indonesia lebih maju," tegas Sudikerta.
Deklarasi dukungan tersebut disambut baik Airlangga Hartanto. Namun untuk bisa menjadi cawapres atau tidak dirinya tinggal menunggu keputusan Presiden Jokowi. "Aspirasi parpol lain dan Golkar pasti akan dipertimbangkan," jawabnya.
Menurut Airlangga partai koalisi pendukung Jokowi telah sepakat bahwa keputusan siapa yang menjadi cawapres diserahkan sepenuhnya pada Jokowi. Namun, pihaknya tetap mendorong adanya mekanisme yang jelas dan transparan. Sebab setiap partai pengusung memiliki gagasan dan calon wakil presiden masing-masing.
"Dari silaturahmi, one on one dan keputusan parpol pendukung, untuk cawapres sepakat diserahkan ke presiden. Yang perlu dipahami adalah mekanismenya," ungkapnya.
Bagi Golkar, Pilpres ini berorientasi pada melanjutkan dan meningkatkan pembangunan bangsa. Terlebih ideologi Golkar adalah pembangunan atau kekaryaan. "Bagi Golkar, orientasinya adalah pembangunan. Maka kita satu nafas satu tujuan dengan Presiden Jokowi," terangnya.
Saat ini, Airlangga mengaku fokus pada pemenangan pilkada serentak 27 Juni 2018 termasuk Pilgub Bali. Sebab, peluang kemenangan Pilkada di Bali sangat penting untuk bisa menaikkan elektabilitas dan perolehan suara pada Pemilu 2019 sebelum akhirnya Pileg dan Pilpres 17 April 2019. (BB).
POLITIK Lainnya :
Rabu, 20 Juni 2018
Wujudkan Badung Lebih Baik, Wayan Suyasa dan Disel Astawa Deklarasi Maju di Pilkada Serentak 2024
Rabu, 20 Juni 2018
Suardana Daftar Bakal Cawabup Buleleng ke Partai Demokrat
Rabu, 20 Juni 2018
Wujudkan Perubahan di Buleleng, Sugawa Korry Maju Calon Bupati Daftar di Partai Demokrat Bali
Rabu, 20 Juni 2018
Sekda Alit Wiradana Hadiri Pelantikan PPK se-Kota Denpasar
Berita Terkini
