Untuk Capai Target, Pemkab Jembrana Vaksin Ribuan Pedagang Pasar

  11 Mei 2021 KESEHATAN Jembrana

Ket poto : Situasi vaksinasi di Pasar Impres Negara

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com Jembrana - Kembali Pemkab Jembrana melaksanakan gebyar vaksinasi Covid-19 bagi para pedagang pasar se Jembrana. Sebanyak 9 pasar akan divaksin pedagangnya.

Terlihat masyarakat yang merupakan pedagang pasar sangat antusias mengikuti vaksin Covid-19 di Pasar Impres Negara, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana.

Salah satu buruh tukang suun di Pasar Impres Negara  bernama Ni Luh Nerni berasal dari Banjar Pancardawa yang sejak tahun 1996 menjadi tukang suun merasa senanb hari ini divaksin .

"Dengan adanya vaksin ini saya sangat senang sekali, sebelumnya saya berharap bisa divaksin dikarenakan pekerjaaan saya dipasar berinteraksi dengan banyak orang," ungkapnya.

Ia melanjutkan, sekarang saya sudah divaksin dan gratis lagi, terimakasih kepada Pemkab Jembrana, Bapak Bupati dan Wakil Bupati sekarang saya sudah divaksin dan bisa bekerja lagi, tutupnya.

Sementara Jubir Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Jembrana dr. I Gusti Agung Putu Arisantha mengatakan, pada hari ini dilaksanakan kegiatan vaksinasi bagi pedagang pasar diseluruh Kabupaten Jembrana. Ada sebanyak 9 pasar hari ini serentak mengadakan vaksinasi masal.

"Tujuannya, tentunya untuk salah satu sinergitas dari pada penanganan covid yaitu vaksinasi, kemudian melakukan 3T dan 5M salah satunya adalah vaksinasi untuk pedagang pasar, dan ini juga akan dapat membawa target imunity di Kabupaten Jembrana," ujarnya.

Untuk pelaksanaan vaksinasi, lanjut Arishanta, bagi pedagang pasar itu targetnya hari ini sebanyak 1850 orang jadi ada 9 pasar yang kita lakukan vaksinasi pada pedagannya mulai dari timur Pasar Pekutatan sampai Pasar Gilimanuk.

"Jadi mudah-mudahan target 1850 orang bagi pedagang pasar bisa tercapai hari ini untuk vaksin Covid-19. Sampai hari kemarin tanggal 10 Mei 2021 untuk dosis ke 1 di Kabupaten Jembrana sebanyak 42 ribu orang lebih, untuk dosis ke 2 sebanyak 22 ribu di Kabupaten Jembrana," terangnya.

Lebih jelasnya Arishanta mengatakan Khusus untuk tenaga kesehatan sudah mencapai 100 persen, dan untuk pelayan publik sudah hampir 80 persen, dan yang perlu kita maksimalkan adalah para lansia jadi tidak hanya di Jembrana tapi seluruh Indonesia. (BB)