Tembok Pura Jagatnatha Jembrana Mulai Dibongkar, Dijadikan Candi Pemedalan Agung

  15 Agustus 2022 PERISTIWA Jembrana

Ket Poto: Salah satu pekerja sedang membongkar tembok Pura Jagatnatha Jembrana

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com – Jembrana. Pura Jagatnatha Kabupaten Jembrana yang merupakan Pura Kahyangan Jagat yang disungsung oleh masyarakat Jembrana diyakini tatanan dan kosep sebelumnya tidak lengkap dan kurang adanya pintu pemedalan agung (Candi Pemedalan Agung) tembok disebelah selatan pura yang berisi patung dewi dibongkar untuk dijadikan pintu pemedalan,

Sebelum pembongkaran dilakukan, pelinggih pengayengan yang ada ditengah-tengah parkir pura di pindahkan diletakan disebelah timur parkiran utnuk sementara dan sedang menunggu keputusan dari Pendeta Hindu (Sulinggih), untuk pintu masuk disebelah timur parkiran ditutup secara permanen. Untuk 2 pintu masuk yang ada disebelah selatan pura akan digunakan sebagai pintu masuk ke Wisata Taman Pecangakan.

Saat dikonfirmasi awak media Bupati Jembrana I Nengah Tamba yang juga sebagai pencetus segera berdirinya Candi Pemedalan Agung mengatakan, Terkait pembongkaran pura pengayatan yang ada di parkiran pura dikarenakan terlalu dekat dengan Pura Jagatnatha. “Itu digeser ke sebelah timur dan pintu sebelah timur itu akan ditutup. Dari depan, Pura Jagatnatha akan terlihat,” terang Bupati Jembrana I Nengah Tamba. Senin (15/8/2022)

Untuk pembangunan Candi Pemedalan Agung, ia mengaku pihaknya mengajukan bantuan ke Provinsi Bali. “Sebelumnya kami mengajukan bantuan ke provinsi dan mendapatkan bantuan dari BKK Provinsi Bali. Nanti untuk peletakan batu pertama akan dilakukan oleh Bapak Gubernur pada tanggal 18 Agustus 2022 pada saat pembukaan pawai budya,” terangnya.

 Ditempat yang terpisah, Kepala Bidang Kebudayaan IB Kade Biksa mengatakan, terkait pembongkaran pengayengan itu dibongkar setelah puncak karya di Pura Jagatnatha pada tanggal 13 Agustus 2022, dikarenakan ada upacara di pura, pembongkaran diundur.

“Penyawangan tersebut dibongkar dan ditempatkan di sebelah timur parkiran pura, utnuk pintu masuk disebelah timur tersebut akan ditutup sehinggan tempat keluar tamu yang berkunjung ke Taman Pecangakan ke pintu masuk sebelah barat pura,” jelasnya.

Dikarenakan tatanan sebelumnya Pura Jagatnatha konsepnya tidak memiliki pintu masuk (Kori Agung Pemedalan) sehingga tembok yang berisi patung dewi itu di jebol dan patung dewi tersebut akan disimpan di putra sambil menunggu informasi selanjutnya terkait penempatan patung tersebut. “Ini Bantuan dari BKK Provinsi Bali dengan anggaran 5 miliar rupiah. untuk peletakan citak dasar nanti akan dilaksanakan oleh bapak Gubernur Bali dan bapak Kapolda Bali,” pungkasnya. (BB)