Tak Restui Keabsahan Pengurus, Pejabat Disdikpora Bali "Merasa Dipaksa" Buka Musprov KNPI Bali Kubu Haris Pratama

  29 Januari 2022 OPINI Denpasar

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. Pernyataan mengejutkan publik muncul usai Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Dinas Pendidikan dan Olahraga Provinsi Bali, Made Dana Tenaya menghadiri Musyawarah Provinsi (Musprov) KNPI Bali ke XIV yang digelar kubu Haris Pratama di Balai Diklat Provinsi Bali, Kamis (27/1/2022). 

Selaku pejabat Disdikpora Bali, Dana Tenaya mengaku hanya sekedar menghadiri sesuai dengan Surat Undangan yang memakai Kop Surat KNPI Nomor 005/B/Sek//2022, tanggal 24 Januari 2022, Perihal Undangan Menghadiri Musyawarah Provinsi XIv DPD KNPI Provinsi Bali Tahun 2022.

Meski saat berpidato berapi-api memberikan sambutan seperti dalam video yang beredar luas di media sosial, namun belakangan Dana Tenaya dalam surat kronologis yang dia buat, Ia justru "merasa dipaksa” untuk memberikan sambutan sekaligus membuka Musprov, yang oleh Ketua DPD KNPI Provinsi Bali, Nyoman Gede Antaguna (Mang De) dikatakan Musprov bodong atau abal-abal karena tidak memiliki SK Menkumham. 

Ketika dihubungi melalui selulernya, Dana Tenaya sendiri enggan berkomentar lebih jauh terhadap kejadian yang menjadi perbincangan publik tersebut.

“Semua kronologis sudah tyang serahkan ke pimpinan dan sekretariat KNPI Bali,” jawabnya singkat.

Kegiatan yang menjadi buah bibir lantaran pro kontra itu akhirnya sampai juga ke telinga pimpinan pejabat Disdikpora Bali yang berujung keluarnya kronologis sesuai kapasitas dan bagaimana posisi Dana Tenaya menghadiri acara tersebut. 

Dana Tenaya dalam kronologis tersebut ia menyatakan, kehadirannya bukan berarti merestui keabsahan kepengurusan dan sifatnya hanya menghadiri Musprov KNPI Bali kubu Haris Pratama. 

Dikonfirmasi terpisah, selaku Sekretaris kegiatan Musprov KNPI Bali kubu Haris Pratama yang akhirnya terpilih sebagai Ketua KNPI Bali versi kubu Haris Pratama yakni Putu Gede Wira Kusuma atau kerap disapa De Wira, yang dihubungi melalui selulernya, Sabtu (29/1/2022), dengan tegas membantah jika terjadi pemaksaan terhadap pejabat tersebut.

“Sepengetahuan tyang di lapangan, acara berlangsung selayaknya acara pembukaan pada umumnya,” jelasnya melalui pesan singkat yang dikirim. 

De Wira mengaku Musprov KNPI yang digelar tak lain untuk tetap menggerakkan organisasi agar tidak terjadi kekosongan.

“Kita tidak usah terpengaruh perpecahan di pusat, yang penting bagaimana di daerah bisa tetap solid dan bergerak,” tegas De Wira yang juga dikenal sebagai Wakil Ketua KADIN Bali ini.(BB).