Pemkab Jembrana Keluarkan Edaran, 'Ngembak Geni' Masyarakat Diimbau Tetap di Rumah

  26 Maret 2020 SOSIAL & BUDAYA Jembrana

Baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Menyusul Kabupaten lainnya di Bali, Pemkab Jembrana mengeluarkan surat imbauan agar masyarakat tetap berada dirumah saat Ngembak Geni, Kamis 26 maret 2020. 

BACA JUGA : Hoax Warga Yehembang Kauh Meninggal Terkena Corona

Kebijakan ini bentuk kewaspadaan dan antisipasi dini mengingat Bali saat ini sedang siaga menghadapi pandemi covid-19. Diharapkan pada ngembak geni nanti, masyarakat tidak bepergian (amati lelungan) dan diam dirumah. Tradisi selama ini, saat Ngembak masyarakat bebas kembali beraktivitas sekaligus ajang silaturahmi .

Keputusan ini tertuang dalam surat himbauan nomor 360/438/BPBD/ 2020 yang ditanda tangani Bupati Jembrana I Putu Artha. Himbauan Bupati Jembrana ini sekaligus mempertegas Surat Gubernur bali  nomor : 45/Satgascovid19/III/2020, terkait himbauan tidak bepergian saat Ngembak Geni. Selain itu, imbauan ini berdasarkan arahan presiden RI melalui pidato tanggal 15 Maret 2020 tentang perkembangan penyebaran penyakit virus Korona di Indonesia.

Termasuk juga untuk mendukung maklumat Kapolri nomor mak/2/III/2020 tanggal 19 Maret 2020 tentang kepatuhan terhadap Kebijakan Pemerintah dalam penanganan penyebaran virus Korona atau Covid-19.

BACA JUGA : Persoalkan penutupan Jalan di Gianyar, Gubernur Koster Berikan Himbauan Baru

Poin lainnya dalam surat himbauan ini, kepada PHDI, Majelis Madya Desa Adat, serta camat dan perbekel agar ikut memantau pelaksanaan  surat imbauan ini.

Instruksi ini dikecualikan kepada Tenaga medis, aparat bertugas dari unsur TNI, Polri, dan ASN, serta kepentingan lainnya yang bersifat mendesak / emergency. Terkait imbauan ini, juga ditegaskan bahwa pelabuhan, jalan Denpasar-Gilimanuk sebagai jalur utama logistik akan beroperasi seperti biasa pada hari Kamis 26 Maret 2020.
 
“Ini bentuk kesiapsiagaan kita terhadap penyebaran covid-19 sekaligus mendukung langkah-langkah penanganan yang diinstruksikan pemerintah pusat. Kita imbau masyarakat memperhatikan dengan sungguh – sungguh kondisi ini dengan tetap berdiam diri di rumah," ujar Bupati Artha.(BB)