Pembeli Membludak, Pasar Murah di Kelurahan Pedungan Ludes Terjual dalam Sekejap

  31 Agustus 2016 EKONOMI Denpasar

Baliberkarya/ist

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. Pasar Murah hari keempat yang diadakan Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan yang berkerjasama dengan Bulog dan TPID Kota Denpasar, yang kali ini diadakan di Kelurahan Pedungan, Denpasar Selatan ludes terjual dalam waktu sekejap, Rabu (31/8/2016) di depan kantor Kelurahan Pedungan. Terlihat sejak buka pada pukul 08.00 WITA pagi hari ratusan pembeli berduyun-duyun memadati pasar murah tersebut, dan dalam waktu kurang lebih 30 menit, gula pasir dengan jumlah 1ton ludes di borong para pembeli. Hal ini dikarenakan barang-barang yang dijual di pasar murah ini jauh lebih murah dari pada harga yang ada kisaran dipasaran, dimana gula pasir Kristal putih dijual dengan harga Rp12.500/kg yang biasanya dipasaran mencapai Rp.18.000/kg dan gas elpiji yang isi 3kg dijual dengan harga Rp 14.500 dimana biasanya di warung-warung dijual dengan kisaran Rp 21.000, serta harga buah-buahan juga lebih murah disini 15% dari harga dipasar pada umumnya.
 
 
Kadisperindag Kota Denpasar, Wayan Gatra yang ditemui disela-sela kegiatan pasar murah mengatakan, kegiatan pasar murah ini dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat, agar mereka dapat membeli barang-barang pokok untuk kebutuhan hari raya yang sudah dekat ini yakni Hari Suci Galungan dan Kuningan dengan harga yang terjangkau dan lebih murah, terutama buah-buahan, gas elpiji, gula serta kebutuhan pokok yang lainya. Yang tentunya dengan kegiatan pasar murah ini diharapkan masyarakat bisa menikmati hari raya dengan penuh syukur tanpa terbebani harga keperluan yang tinggi. “Kami sadari, kami tidak bisa memenuhi semua kebutuhan masyarakat, tetapi paling tidak dengan pasar murah ini kami bisa menolong masyarakat untuk menekan pengeluarannya di dalam menyiapkan kebutuhan hari raya”, ungkapnya. Dimana pada pasar murah hari keempat ini, antusias masyarakat sangat tinggi sekali, semua barang-barang ludes habis terjual dengan kurang waktu yang singkat dari hari-hari biasanya, ini berarti masyarakat memang sangat menginginkan pasar murah terus untuk di adakan.
 
 
Sementara salah satu pembeli, Sayuning, seorang Ibu rumah tangga mengungkapkan kegembiraanya dengan adanya pasar murah ini. “Saya sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini, disebabkan semua keperluan untuk hari raya bisa saya beli dengan harga yang sangat murah disini, jauh dengan harga di pasaran pada umumnya. Jadi saya tidak pelu lagi mengeluarkan buged yang terlalu banyak dan bisa menghemat untuk keperluan yang lain”, ujarnya. Dan di harapkan kegiatan pasar murah ini bisa terus ada, jika perlu sersering mungkin, agar masyarakat khusunya ibu-ibu rumah tangga seperti saya bisa menghemat biaya untuk membeli keperluan bahan pokok. (BB).