Pejabat Baru Eselon II Dilantik, Bupati tamba Langsung Beri 3 Target

  20 Desember 2021 PERISTIWA Jembrana

Ket poto : Bupati Jembrana I Nengah Tamba lantik 3 pejabat eselon II

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

 Baliberkarya.com - Jembrana. Bupati Jembrana I Nengah Tamba melantik tiga pejabat baru eselon II hasil seleksi jabatan beberapa waktu lalu. Tiga pejabat itu dari Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan Perikanan dan Kelautan serta Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia(BKPSDM) yang sebelumnya dipimpin pelaksana tugas(PLT).

Pelantikan   berdasarkan Surat Keputusan Bupati Jembrana(SK) bernomer: 821.2/166/BKPSDM/2021 tertanggal 17 Desember 2021 digelar di lantai 2 aula Jimbarwana, Senin(20/12). Turut hadir saat pelantikan Wakil Bupati IGN. Patriana Krisna, wakil ketua DPDR Yudha Baskara, Sekda I Made Budiasa para asisten serta para pimpinan OPD.

 

Pejabat yang dilantik diantaranya, Siluh Ketut Natalis Semara Dani, sebelumnya sebagai kepala Bagian Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat kini menduduki posisi sebagai kepala BKPSDM. Sedangkan untuk posisi pimpinan pada dinas Lingkungan Hidup dipegang oleh I Dewa Gede Ary Candra yang sebelumnya menduduki posisi sebagai Sekretaris pada dinas LH. Serta I Ketut Wardana Naya dipercaya untuk menempati posisi sebagai kepala dinas Perhubungan, Perikanan dan Kelautan. PTP ini juga sebelumnya sebagai Sekretaris dinas pada dinas Perhubungan, Perikanan dan Kelautan.

Selain 3(tiga) pejabat tinggi pratama(PTP), bupati I Nengah Tamba juga melantik pejabat fungsional pamong belajar pertama sebagai Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah Satuan Pendidikan Non Formal atas nama Gusti Ayu Putu Wulan Pramana Lestari, S.IP pada dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olah Raga kabupaten Jembrana.

Disela-sela upacara pelantikan, ketiga PTP yang menduduki jabatan baru, bupati langsung memberikan target kepada pejabat baru. Pejabat eselon 2 yang, selain dituntuk untut profesional dalam dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi(tupoksi) dilapangan juga tidak kalah pentingnya PTP ini yang baru dilantik dituntut untuk memaksimalkan  pencapaian kinerja dimasing masing dinas. 

Untuk dinas Perhubungan, Perikanan dan Kelautan, bupati minta agar dinas memberikan atensi dalam pergantian tahun baru dan perayaan hari raya Natal terutama kawasan pelabuhan Gilimanuk.

”Hari ini kita menyambut perayaan hari raya Natal dan tahun baru(Nataru). Biasanya di penyebrangan pelabuhan Gilimanuk itu biasanya sedikit ada krodit terutama arus lalu lintasnya. Saya minta agar dinas Perhubungan, Perikanan dan Kelautan yang baru ini memberikan atensi,” harapnya.

Selain Nataru, Bupati Tamba tegas minta kepada PTP pada dinas Perhubungan, Perikanan dan Kelautan agar industri perikanan di desa Pengambengan yang sangat pesat di Jembrana, pihaknya minta agar potensi ini dapat menjadi salah satu sumber PAD di Jembrana.

”Industri yang sangat pesat di Jembrana ini jangan sampai realisasi retribusinya hanya Zero saja, bahkan saya minta retribusi dari potensi perikanan ini mampu menopang PAD sebesar Rp25 milyar dalam setiap tahunnya,” tegasnya.

Sementara untuk pejabat pada dinas Lingkungan Hidup menitikberatkan pada kebersihan dan pertamanan, khususnya terkait persoalan sampah. "Kita(Pemkab) sudah teken MoU terkait dengan persampahan. Itu agar selalu menjadi atendi. Selain itu, penataan pertamanan dan kebersihannya. Maka sangat perlu untuk penataan penempatan para petugas kebersihan," ujar bupati.

Bupati asal Kaliakah ini juga menyoroti persoalan kebersihan dilapangan umum negara. Ia titip agar petugas secara rutin membersihkan area. Terutama setelah kegiatan kegiatan masyarakat, sehingga paginya sudah bersih kembali.

Sementara untuk pejabat yang ada di BKPSDM yang baru, agar selalu mengedepankan profesionalisme bagi para ASN termasuk dalam perekrutan pegawai kontrak. 

"Mutasi jabatan merupakan hal biasa dalam sebuah birokrasi pemerintahan. Hal itu memang sangat penting dalam upaya penyegaran. Namun, pejabat yang baru dilantik ini tentu dipundak mereka sudah dipikulnya sebuah tanggung jawab yang tidak ringan,” ucap Bupati Tamba.