P3I Bali Akhirnya Ditunggangi Putra Bupati Jembrana Masa Bhakti 2023-2027

  19 Januari 2023 PERISTIWA Jembrana

Baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com - Jembrana. Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I) Pengurus Daerah (Pengda) Bali menggelar Konfrensi Daerah (Konferda). Dalam Konferda ini juga dilaksanakan pemilihan ketua P3I Bali dengan cara mufakat. 

Alhasil pemilik Tri Media Sarana (TMS) I Kadek Cendana Asvatham di pilih sebagai ketua P3I Bali masa priode 2023-2026 menggantikan posisi sebelumnya yakni I Nengah Tamba yang merupakan Bupati Jembrana, dilantik langsung oleh Ketua P3I Pusat, Janoe Arijando di Sentra Tenun Jembrana, Kamis (19/1/2023).

Usai melantik Ketua P3I priode 2023-2026 itu, Ketua Umum P3I Pusat Janoe Arijando mengatakan ajang konsolidasi organisasi jasa periklanan ini diikuti  perusahaan periklanan yang tergabung dalam P3I Bali dengan mengusung tema "Transpormasi Periklanan Menjawab Tantangan Era Digital"

 Perkembangan periklanan di era modern sekarang ini terus mengalami peningkatan. Periklanan telah menjadi alat yang paling utama digunakan perusahaan untuk mengarahkan komunikasi persuasif pada pembeli sasaran dan masyarakat.

“Pada dasarnya adalah bagian dari kehidupan industri barang dan jasa. Tanpa iklan para produsen dan distributor tidak akan dapat menjual produknya, sedangkan disisi lain para pembeli tidak akan memiliki informasi yang memadai mengenai produk barang dan jasa yang tersedia di pasar,” kata Janoe Arijando

Sementara, Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengucapkan selamat atas terpilihnya Kadek Cendana Asvatham sebagai ketua P3I Bali. “Mandat saya sebagai ketua P3I Bali saya serahkan kepada saudara I Kadek Cendana Asvatham. Selamat dan semoga  kedepannya lebih baik, ” ucapnya.

Selain itu, Bupati Tamba mengatakan kedepan pemerintah akan terus mendorong pemanfaatan teknologi di tengah perkembangan ekonomi digital yang sangat cepat, sehingga pelaku usaha bisa memiliki daya saing tinngi dapat naik kelas dan mampu menjangkau ekspor pasar internasional.

“Sejak beberapa tahun terakhir bisnis media cetak telah berubah mengikuti tren teknologi digital. Terjadinya fenomenal global dan perkembangan internet, media platform digital karena mengikuti tren perubahan pola periklanan yang biasanya ada di media cetak beralih ke konsumsi pembaca. Platform digital ini memiliki beberapa keunggulan seperti dapat menyajikan konten-konten yang tidak bisa dimunculkan pada produk cetak misalnya video, ” ungkapnya

Menurutnya di masa pandemi ketika aktivitas masyarakat terbatas pilihan penggunaan smartphone semakin tinggi sehingga hal ini menjadi pertimbangan untuk menyajikan berita dan iklan secara digital sepenuhnya.

“Adapun platform digital yang dipakai oleh masyarakat untuk mendapatkan informasi pada umumnya melalui internet seperti media sosial, blog, website dan aplikasi lainnya di dunia maya, ” katanya.

Lebih lanjut ia menjelaskan  saat ini beberapa perusahaan beberapa perusahaan media di Indonesia masih mempertahankan versi cetaknya. Hal ini dikarenakan produk ini memang ditujukan untuk memfasilitasi segmen pembaca yang belum nyaman beradaptasi dengan perangkat digital.

“Saat ini dirupsi digital di bisnis periklanan memang tak terhindarkan, sehingga keputusan media sepenuhnya bertransformasi ke platform digital bisa dimaklumi. Tidak dipungkiri bahwa saat ini pembaca media online digital sudah banyak ketimbang media cetak, sehingga periklanan banyak beralih ke platform digital,” jelasnya.

Selaku Bupati Jembrana pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus dan anggota Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I) atas kepercayaannya bisa menyelenggarakan kegiatan konferensi daerah di Kabupaten Jembrana.

“Saya harap perusahaan periklanan ikut serta dalam  membantu mensosialisasikan implementasi kebijakan pemerintah Daerah dalam rangka menuju Jembrana Emas 2026,” tandasnya. (BB)