Kaori Terbukti Sukseskan Pejuang Keluarga, 12 BPR Antusias Siap Bantu Pembiayaan Pahlawan Devisa

  09 Februari 2023 BISNIS Gianyar

Foto: LPK Kaori Academy Center (KAC) melakukan konsorsium dengan sejumlah Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan Koperasi Sahabat Kaori Jaya yang dilaksanakan di Kaori Center Ubud, Gianyar, pada Kamis sore (9/2/2023).

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Ubud. Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Kaori Academy Center (KAC) terus melakukan gebrakan nyata dan inovasi dalam berkarya untuk mensukseskan para kandidat Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke sejumlah negara tujuan. Langkah serius kolaborasi dengan sejumlah pihak pun dilakukan LPK Kaori Academy Center (KAC) demi memudahkan para kandidat Pekerja Migran Indonesia (PMI) dalam mewujudkan 'mimpi menjadi kenyataan' dalam meniti karier di luar negeri. 

Gebrakan terbaru LPK Kaori Academy Center (KAC) yakni melakukan konsorsium dengan sejumlah Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan Koperasi Sahabat Kaori Jaya yang dilaksanakan di Kaori Center Ubud, Gianyar, pada Kamis sore (9/2/2023). Langkah cepat ini dilakukan untuk membantu dalam memberikan pembiayaan para kandidat yang hendak bekerja ke luar negeri.

Dalam Rapat Konsorsium dengan BPR dan Koperasi Sahabat Kaori Jaya itu tampak 12 perwakilan BPR dari berbagai daerah di Bali terlihat begitu antusias dan penuh semangat untuk mewujudkan kerja sama dalam pembiayaan para kandidat didikan LPK Kaori Academy Center (KAC) yang hendak sukses menjadi pejuang devisa dan tulang punggung ekonomi keluarga.

"Hari ini baru pertemuan yang pertama. Draf kerja sama sedang disusun untuk melakukan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepakatan antara kami dengan 12 BPR yang hadir," jelas Direktur Utama Kaori Group Ni Kadek Winie Kaori I.M,SE, MM kepada awak media.

Foto: Direktur Utama Kaori Group Ni Kadek Winie Kaori I.M,SE, MM. 

Adapun 12 Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang hadir dalam pertemuan Konsorsium dengan BPR dan Koperasi Sahabat Kaori Jaya yaitu BPR Suryajaya Ubud, BPR Artha Bali Jaya, BPR Krisna Yuna Dana, BPR Eka Ayu Artha Bhuwana, BPR TISH, BPR Kertiawan, BPR Sari Wira Tama, BPR Suadana, BPR Tulus, BPR Udary, BPR Gianyar, dan BPR Surya Jaya Kubutambahan.

"Nanti menyusul BPR lain ikut bergabung dalam program pembiayaan kepada para kandidat ini," ungkap pengusaha berparas cantik dan ramah tersebut.

Kaori menyebut masih tetap membuka diri kepada BPR lain yang tertarik mengikuti program pembiayaan kepada para kandidat yang hendak bekerja di luar negeri. Menurutnya, setiap kantor cabang KAC yang ada pada tujuh kabupaten di Bali ada BPR yang bekerjasama dengan LPK KAC. 

"Untuk keberangkatan LPK KAC kerja sama dengan PT. P3MI. Untuk Bangli dicover kantor cabang Klungkung, sementara untuk Denpasar bisa dikantor KAC Badung. Nantinya BPR sebagai tulang punggung para kandidat, dengan catatan mereka sudah mengurus paspor, visa, job latter," terang Kaori.

Lebih jauh Kaori menyebut kerja sama dan kolaborasi tersebut dibangun dengan penuh kejujuran dan transparansi sehingga keberangkatan PMI tetap legal dan terukur. Termasuk memberikan edukasi kepada para kandidat PMI sehingga terhindar dari para agen yang bodong yang tidak mengantongi Surat Izin Perekrutan Pekerja Migran Indonesia (SIP2MI). SIP2MI sendiri merupakan izin yang diberikan Kepala Badan kepada Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia yang digunakan untuk menempatkan Calon Pekerja Migran Indonesia.

"LPK KAC hadir untuk melahirkan calon-calon pahlawan devisa negara yang terampil dan berkompeten. Meskipun semua persyaratan sudah dipenuhi oleh kandidat PMI, tetapi senjata pamungkasnya adalah biaya. Nah masalah itulah, peran BPR lah sangat diperlukan disini," kata Kaori sambil tersenyum. 

Kolaborasi ini, lanjut Kaori, bisa saling menguntungkan baik dalam jangka pendek, menengah maupun jangka panjang sehingga biaya lebih ringan. Selain itu, ada kepastian negara tujuan serta pembelajaran etika agar para kandidat selalu berkomitmen dan bertanggungjawab terhadap apa yang sudah disepakati dalam sebuah perjanjian. 

Kaori mengaku pihaknya tengah menyiapkan perusahaan dalam bentuk PT Kaori Internasional Network yang akan khusus menangani keberangkatan PMI yang bekerjasama dengan PT. P3MI. Ia menyebut hal itu masih dalam proses melengkapi perizinan dan dalam 6 bulan kedepan perijinan itu diharapkan bisa selesai.

"Kalau tidak ada halangan, sekitar 6 bulan kedepan maka selesai perijinan yang kami urus," terang pengusaha multitalenta tersebut.

Kaori pun membeberkan peluang kebutuhan tenaga kerja di luar negeri bidang pertanian, perhotelan serta restoran semakin banyak dibutuhkan. Peluang itu tidak saja datang dari United Kingdom maupun Australia, namun permintaan juga datang dari Timur Tengah yakni Kuwait sebanyak 500 orang dan kini baru terdaftar 80 orang untuk tenaga diperlukan dalam bidang permesinan, otomotif dan handphone.

"Permintaan dari Eropa Tengah yakni Slowakia untuk tenaga kerja manufaktur sebanyak 1.000 orang dan New Zealand sebanyak 500 orang," beber Kaori.

Baca juga:

Sebelumnya pada Kamis sore (26/1/2023) LPK Kaori Academy Center (KAC) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Rhodes International College Australia yang dilaksanakan di Kaori Center Ubud, Gianyar yang dihadiri langsung CEO Rhodes International College Australia Nikki Salomon dan dari LPK Kaori Academy Center (KAC) dihadiri Direktur Utama Kaori Group Ni Kadek Winie Kaori I.M,SE, MM.

LPK Kaori Academy Center (KAC) dipilih sebagai mitra Rhodes International College untuk melanjutkan pendidikan dan study tour ke Australia. Dalam nota kesepakatan itu, LPK Kaori Academy Center (KAC) dengan Rhodes International College sebagai mitra di Indonesia. Rhodes International College diketahui sudah memiliki kerja sama dengan sejumlah perusahan yang membutuhkan tenaga kerja.(BB).