logo

Hasil Penelitian! NASA Yakin Ada "Kehidupan Lain" di Luar Bumi

  11 September 2017 OPINI International

Telegraph

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Internasional. Berbicara di sebuah panel publik di Washington DC, para ilmuwan NASA membahas kemungkinan menemukan kehidupan organik di tata surya kita. 

Mengingat banyaknya lautan yang berada di tata surya kita, mereka mengatakan “Pertanyaannya bukan lagi JIKA, tetapi adalah KAPAN”

"Saya percaya kita akan memiliki indikasi kuat kehidupan di luar Bumi dalam dekade berikutnya dan bukti definitif dalam 10 sampai 20 tahun ke depan," kata Ellen Stofan, NASA Chief Scientist.
 
Tentu saja, seperti yang dikutip dari NASA.gov, lembaga ruang angkasa tidak berbicara tentang xenomorf mematikan atau makhluk cerdas yang mengendarai piring terbang dan dapat menculik orang-orang di bumi. 
 
Kemungkinan besar, bentuk kehidupan yang akan ditemukan dalam sistem tata surya kita adalah mikroba sederhana, blok bangunan penting untuk makhluk hidup yang lebih rumit.
 
 
Diskusi publik dipicu oleh penemuan terbaru dari air cair pada banyak tetangga planet kita. Bulan Jupiter, Europa, telah lama dianggap sebagai calon utama untuk menemukan kehidupan, karena banyak astronom berteori bahwa lautan yang luas terletak di bawah kerak es nya.
 
‎Baru-baru ini, sebuah penelitian menduga bahwa bulan Saturnus, Enceladus, adalah rumah bagi mata air panas berpasir. Dan hanya beberapa minggu yang lalu, NASA mengumumkan penemuan laut air asin pada Ganymede, bulan terbesar Jupiter.
 
 
Mengutip antara, begitu banyak bulan lain dan planet kerdil yang mungkin menjadi pelabuhan yang air cair H2O, penopang kehidupan yang kita kenal.
 
Peneliti NASA mengatakan bahwa keyakinan baru ini memperbaharui gagasan sebelumnya yang mengatakan bahwa, untuk menemukan kehidupan, kita perlu mencari planet-planet di tata surya lain yang berada dalam “zona layak huni” bintangnya. 
 
Gagasan ini menyatakan bahwa agar sebuah batu ruang angkasa dapat menopang kehidupan, maka perlu berada pada jarak tertentu agar hangat (seperti Bumi dari matahari kita). Dengan begitu, memiliki suhu yang tepat sehingga air bisa ada dalam bentuk cair.‎(BB).

 

 

 

 

 

 

 

 


Berita Opini Internasional Baliberkarya

OPINI Lainnya :

Senin, 11 September 2017

Jalan Berliku Jamkrida Bali Mandara Kini Ditetapkan Perusahaan Daerah Terbaik Secara Nasional

Senin, 11 September 2017

Ahli Hukum: Kenaikan Pajak Hiburan 40% Tak Perlu Disikapi Berlebihan

Senin, 11 September 2017

Paul Rindu Berat 1,5 Tahun Tak Bisa Bertemu Kedua Anaknya, Mantan Istrinya Diduga Eksploitasi Anaknya

Senin, 11 September 2017

Miris! Nyoman Liang Beli Tanah Badak Agung Namun Dikontrakkan Pihak Lain 

Berita Terkini

Terpopuler

Rabu, 17 April 2024

Rapat Paripurna Ke-6, DPRD Denpasar Apresiasi Capaian Kinerja LKPJ Walikota Denpasar TA. 2023

Rabu, 17 April 2024

Buleleng Jauh Tertinggal, Sugawa Korry Siap Maju Meletakkan 3 Komitmen Membangun Kampung Halaman

Jumat, 19 April 2024

Ketahanan Perbankan Tetap Terjaga di Tengah Penguatan Dolar AS dan Tekanan Geopolitik Global

Minggu, 14 April 2024

Jembrana Kota Wisata Otomotif, Anjungan Cerdas Rambut Siwi Bakal Miliki Sirkuit Road Race

Senin, 01 April 2024

Walikota Jaya Negara Buka Porsenijar Kota Denpasar Tahun 2024

Rabu, 27 Maret 2024

Wabup Ipat Buka Turnamen Basket SMANSA Cup XIII

Selasa, 02 April 2024

PT. Pegadaian Kanwil VII Denpasar gelar Panggung Emas Ramadan 2024

Selasa, 26 Maret 2024

Usung Tema Saguna Prawerthi, Festival Beraban Tahun 2024 Kembali Digelar

Selasa, 09 Januari 2024

Miris! Nyoman Liang Beli Tanah Badak Agung Namun Dikontrakkan Pihak Lain 

Kamis, 28 Desember 2023

Suka Buat Gaduh dan Fitnah, GPS Sarankan Roy Suryo Segera Bertobat

Kamis, 29 Februari 2024

Sampah Pasca Galungan di Jembrana Diprediksi Naik, Petugas Dikerahkan

Minggu, 04 Februari 2024

Stok Menipis, PMI Jembrana Gelar Donor Darah Sukarela Setiap Minggu