Biayai Calon Naker ke Luar Negeri, Koperasi Sahabat Kaori Jaya Tandatangani MoU dengan BPR se Bali

  28 Maret 2023 EKONOMI Gianyar

Foto: Koperasi Sahabat Kaori Jaya menandatangani MoU Kerja Sama dengan BPR-BPR se Bali di Restoran Bebek Joni, Ubud Gianyar, Selasa siang (28/3).

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Gianyar. Untuk membantu ribuan kandidat tenaga kerja (naker) mewujudkan impian dan cita-cita namun terkendala keuangan untuk bekerja di luar negeri, Koperasi Sahabat Kaori Jaya bekerjasama  dengan BPR se Bali untuk memberikan solusi atas kendala tersebut. Apalagi permintaan tenaga kerja (naker) dari Bali untuk bekerja di luar negeri sangat tinggi. 

Potensi dan hasil bekerja di luar negeri sangat besar dan bisa meningkatkan kesejahteraan mereka. Untuk mendukung dan mewujudkan hal itu, Koperasi Sahabat Kaori Jaya menandatangani MoU Kerja Sama dengan BPR-BPR se Bali di Restoran Bebek Joni, Ubud Gianyar, Selasa siang (28/3).

Penandatanganan MoU Kerja Sama Koperasi Sahabat Kaori Jaya dengan BPR-BPR se Bali dihadiri langsung Dirut Kaori Group Ni Kadek Winie Kaori yang juga sekaligus mewakili Manajemen Koperasi Sahabat Kaori Jaya serta para Direktur BPR.

Kali ini, belasan BPR yang sepakat bekerja sama dengan Koperasi Sahabat Kaori Jaya yaitu BPR Artha Bhuwana, BPR Tish, BPR Artha Bali Jaya, BPR Udary, BAS Bank, BPR Gianyar Parta Sedana, BPR Naga, BPR Surya Jaya Ubud, BPR Krisna Yuna Dana, BPR Suadana dan BPR Sari Wira Tama.

Foto: Dirut Kaori Group Ni Kadek Winie Kaori yang juga sekaligus mewakili Manajemen Koperasi Sahabat Kaori Jaya.

Menurut Kaori ada sejumlah kendala yang dihadapi para calon naker khususnya dari segi pembiayaan. Apalagi para kandidat naker ini telah siap berangkat karena sebelumnya telah mendapat pendidikan dan pelatihan di Kaori Academy Center yang tersebar di Bali. 

“Karena itu kami dari Koperasi Sahabat Kaori Jaya menjalin kerja sama dengan BPR-BPR di Bali sehingga semangat dan mimpi generasi muda yang ingin bekerja di luar negeri bisa terwujud,” kata Kaori.

Pengusaha berparas cantik menyebut para kandidat ini selain dibekali bahasa juga keterampilan langsung di lapangan sesuai bidang yang dibutuhkan seperti pengelasan dan perkebunan. Masalah yang muncul sebelum pemberangkatan adalah biaya, sebab sebagian para kandidat selain tak memiliki biaya yang mencukupi juga tak ada jaminan untuk mendapatkan kredit bank. 

“Sehingga ketika sampai di negara tujuan mereka siap bekerjasama Melalui kerja sama dengan BPR kita harapkan kendala itu bisa diatasi. Kita juga mencarikan solusi melibatkan asuransi khususnya bagi kandidat yang tidak memiliki agunan,” jelas Kaori.

Saat ini, lanjut Kaori perlu bersatu dan bergandengan tangan untuk mewujudkan mimpi generasi muda bekerja di luar negeri. “Sebab kita tak bisa berjalan sendiri-sendiri. Kita perlu menyatukan keinginan untuk bersatu mewujudkannya. Kerja sama ini bukan semata membantu finansial, juga memotivasi anak muda bisa belajar di luar negeri,” terangnya.

Kaori mengakui permintaan tenaga kerja dari luar negeri sangat tinggi dimana dalam setahun ribuan tenaga kerja dibutuhkan oleh perusahaan-perusahaan di Eropa, Australia dan Jepang. Selain bekerja di pabrik, perkebunan juga untuk merawat lansia seperti di Jepang.

“Tenaga kerja Bali sangat dipercaya sehingga permintaan terus meningkat. Kuncinya harus jujur, disiplin, kerja keras dan bisa menjaga etika agar kepercayaan ini bisa tetap terjaga,” tegas Kaori seraya menambahkan kerja di luar negeri ini memberi multiplayer effect yang sangat tinggi.

Senada juga disampaikan para pimpinan BPR bahwa ada sejumlah kendala yang dihadapi para kandidat sebelum berangkat seperti biaya. Untuk mendapatkan kredit perlu ada agunan. Mengatasi hal ini pihaknya juga sudah mencarikan solusi ke Jamkrida Bali Mandara. “Ini yang sebagian belum bisa dipenuhi,” ucap Dirut BPR Sari Wira Tama Anom Puspada. 

Tak jauh berbeda disampaikan Dirut BPR Surya Jaya Ubud IB Ary Manuaba bahwa pihaknya sangat mendukung kerja sama dengan Koperasi Sahabat Kaori Jaya. "Karena bukan saja bisa membuka lapangan kerja, mengurangi pengangguran, juga dengan memberangkatkan naker ke luar negeri bisa meningkatkan kesejahteraan mereka juga keluarganya,” ungkap Ary Manuaba.

Sementara, Dirut BPR Bank Udary Made Suarja mengungkapkan pihaknya siap membantu kandidat dan saling sinergi untuk memberangkatkan mereka. "Kami akan bergandengan agar bisa tumbuh bersama. Program ini cocok dan perlu dilanjutkan. Kalau perlu saya yang pertama memberikan kredit. BPR selain bisnis, juga ikut membangun perekonomian dan mencerdaskan anak bangsa,” tutup Suarja.(BB).