Daftar ke KPU Serentak 16 Juli 2018

Banyak Tokoh dan Caleg Incumbent "Loncat Pagar" Nyaleg Lewat Partai NasDem

  04 Juli 2018 POLITIK Denpasar

Partai NasDem

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. Partai NasDem Bali telah merampungkan daftar nama bakal calon anggota legislatif (bacaleg) dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 2019. Rencananya, pada 16 Juli NasDem secara serentak seluruh Indonesia akan mendaftarkan bacaleg ke KPU mulai dari tingkat DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi dan DPR RI.
 
 
Ketua DPW Partai NasDem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa menyatakan daftar nama bacaleg tersebut akan dikirimkan ke Jakarta pada Sabtu 7 Juli 2108 untuk mendapatkan mendapatkan SK (Surat Keputusan) Penetapan dalam DCS (Daftar Calon Sementara) sebelum akhirnya akan didaftarkan ke KPU (Komisi Pemilihan Umum) setempat.
 
Politisi ramah yang akrab disapa Gus Oka itu mengungkapkan DPW NasDem Bali mengapresiasi kerja keras jajaran pengurus di semua tingkatan dan para kader yang sudah bekerja keras merampungkan proses penyusunan DCS ini. 
 
"Terlebih di tengah kesibukan mengahadapi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali yang baru saja usai 27 Juni 2018 ini," ungkap Gus Oka di Kantor DPW Partai Nasdem Bali, Jl. Tukad Batanghari, Denpasar, Rabu (4/7/2018).
 
Menurut Gus Oka, yang cukup menggembirakan adalah antusiasme tokoh masyarakat maupun tokoh partai politik (parpol) untuk maju nyaleg lewat NasDem cukup tinggi. Tanpa menyebut nama, Gus Oka mengungkapkan banyak caleg incumbent di DPRD Kabupaten/Kota yang rela "loncat pagar" nyaleg dari sejumlah partai lain kini maju melalui Partai NasDem ke tingkatan yang sama. 
 
 
 
Gus Oka juga mengakui banyak pendatang baru (new comers) dengan kapasitas dan kapabilitas mumpuni serta basis massa yang kuat. Hal ini juga membuat proses penjaringan bacaleg cukup kompetitif. 
 
"Kepada yang tidak masuk dalam daftar usulan yang ke DPP kami sampaikan permakluman dan permohonanohon maaf. Sebab tidak semua bisa ditampung," ungkap Gus Oka.
 
Antusiasme maju nyaleg lewat Partai NasDem, lanjut Gus Oka, ini tidak terlepas dari keberhasilan berbagai terobosan yang dilakukan partai besutan Surya Paloh itu untuk merangsang peningkatan partisipasi publik masuk ke politik praktis dan maju sebagai caleg. 
 
"Misalnya ada program Indonesia Memanggil dan NasDem Memanggil. Melalui program ini Partai NasDem membuka ruang seluas-luasnya bagi tokoh masyarakat yang ingin mendaftar sebagai kader dan berniat melenggang menjadi anggota legislatif baik di pusat maupun daerah," harapnya.
 
 
Namun begitu, Gus Oka berharap para tokoh itu diminta tak sekadar baik, tapi juga harus bisa terpilih, serta memiliki modal sosial kuat dan rekam jejak yang baik di masyarakat. Ia mengaku untuk caleg perempuan dari NasDem juga sudah memenuhi syarat minimal 30 persen. 
 
"Euforia maju nyaleg lewat NasDem cukup bagus. Tapi kami tetap selektif untuk menampilkan menu-menu, caleg terbaik kepada masyarakat. Untuk kuota caleg perempuan hampir 40 persen lebih. Di banyak dapil bahkan ada yang lebih," jelasnya.(BB).