Fraksi Partai Golkar di Sidang DPRD Jembrana Menekankan Kinerja OPD Dievaluasi

  04 Juli 2022 PERISTIWA Jembrana

Ket Poto: Rapat Paripurna III Masa Persidangan III Tahun Sidang 2021/2022 DPRD Kabupaten Jembrana

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com – Jembrana. Dalam Rapat Paripurna III Masa Persidangan III Tahun Sidang 2021/2022 Fraksi partai Golkar lebih menekankan kinerja dari pada OPD secara keseluruhan agar sesuai visi dan misi Kabupaten Jembrana untuk mewujudkan masyarakat Jembrana Bahagia. Siding tersebut dibuka langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Jembrana Ni Made Sri Sutarmi dihadiri Bupati Jembrana I Nengah Tamba bersama Wabup, I Gede Ngurah Patriana Krisna, bertempat di Ruang Sidang DPRD Jembrana.

Dalam sidang tersebut, Fraksi Partai Golkar Ni Wayan Wiytri lebih menekankan evaluasi kinerja OPD secara menyeluruh guna memaksimalkan serapan anggaran dalam melaksanakan program pembangunan daerah, sesuai visi dan misi Kabupaten Jembrana untuk mewujudkan masyarakat Jembrana Bahagia. “Biarpun realisasi pendapatan daerah tahun anggaran 2021 sudah melebihi dari target, akan tetapi untuk tahun kedepannya, rasionalisasi peningkatan target PAD harus dilakukan dengan menggali dan memaksimalkan segala potensi sumber-sumber Pendapatan asli daerah Kabupaten Jembrana,” ujarnya. Senin (4/7/2022).

Dirinya juga menyinggung terkait program pemerintah yang belum maksimal, seperti Jembrana Emergency Service (JES) dan program yang belum bisa terlaksana, seperti pemberian makanan kepada lansia agar dicarikan solusi, agar dapat berjalan dengan maksimal dan bermanfaat bagi masyarakat. “Terkait dengan Perumda Tribuana yang belum bergerak maksimal agar segera ditindaklanjuti dan perlu dicarikan solusi dalam permodalan, sehingga Perumda Tribuana bisa sesegera mungkin berjalan dengan mengajukan perda pernyataan modal,” pungkasnya.

Sementara dari Fraksi PDI Perjuangan yang dibacakan oleh Ni Komang Sri Kendel yang mengatakan, dimasa pandemi pihaknya mengapresiasi serapan anggaran APBD tahun 2021 sudah bagus. Terkait realisasi PAD peningkatannya sangat signifikan dari tahun sebelumnya. “Saya berharap bapak bupati memberikan penjabaran visi misi Bupati untuk dapat meningkatkan pendapatan setiap tahunnya, agar pencapaian peningkatan kesejahteraan masyarakat terpenuhi dan memberikan harapan lebih pasti untuk target pendapatan ditahun 2022,” terangnya.

Dirinya berharap, dalam rapat lanjutan nanti bupati agar melibatkan DPRD dalam setiap perumusan kebijakan program dan kebijakan anggaran, mengingat tantangan dimasa pemulihan ekonomi ini akan membutuhkan strategi kebijakan yang komprehensif dan realistis. “Kami meminta nantinya Bupati dapat memberikan pemaparan program yang konkrit yang mampu meminimalisir pengendapan anggaran dari masing-masing program pada setiap dinas yang ada,” jelasnya.

Dari Fraksi Partai Gerindra I Ketut Sadwi Darmawan, SE mendorong bupati beserta SKPD/OPD agar lebih intens dan maksimal dalam hal melakukan lobby, koordinasi dan komunikasi kepada Pemerintah Pusat, agar alokasi dana transfer yang akan dialokasikan lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya, dirinya juga menyoroti secara keseluruhan pada sisi belanja daerah tergolopng kurang maksimal. Dirinya juga mengapresiasi kerja keras bupati dalam mendatangkan para investor masuk ke Jembrana.

“Saya sangat apresiasi kepada bupati sudah bekerja keras dalam tujuan menjadikan Jembrana daerah tujuan para investor yang akan menanamkan modalnya, ini kedepan akan berpotensi Jembrana menjadi daerah kawasan perindustrian. Usaha ini tentu harus kita apresiasi dan didukung secara bersama-sama dalam mendongkrak pendapatan daerah Kabupaten Jembrana. Dalam memberikan rasa nyaman dan aman bagi investor berinvestasi,” katanya,

Fraksi Partai Demokrat I Komang Leon Satriana Wijaya berterima kasih atas kinerja Bupati dan Wakil Bupati beserta seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Jembrana. Ranperda tentang pertanggungjawaban anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun anggaran 2021, secara umum realisasi Pendapatan belanja dan pembiayaan serta pencapaian kinerja keuangan daerah tahun anggaran 2021menurutnya sudah mendekati apa yang sudah pihaknya rencanakan sebelumnya.

“Kami mengharapkan perencanaan di masing-masing dinas agar dibuat secara matang, sehingga dalam eksekusinya tidak terkesan ragu-ragu yang mengakibatkan SILPA anggaran yang berlebihan, utamanya di dinas pendidikan. Kami juga sampaikan masukan untuk perehaban lapangan Pergung utamanya fasilitas olahraga dan saluran irigasi di daerah selatan Lingkungan Terusan yang sudah jebol karena hampir 30 tahun belum pernah ada perbaikan,” ujarnya.

Yang terakhir dari Fraksi Partai Kebangkitan Persatuan Mujahidin lebih menekannya untuk mengedepankan pembangunan atau perbaikan infrastruktur jalan yang ada di kota maupun di desa, yang belum tersentuh selama ini, seperti beberapa ruas Jalan yang mengalami kerusakan. Dirinya juga menyarankan pemkab dan DPRD lebih menjalin sinergitas yang solid untuk menuju Jembrana Bahagia.

Ketua DPRD Ni Made Sri Sutarmi menutup sidang Paripurna III Masa Persidangan III Tahun Sidang 2021/2022 dan meminta kepada bupati untuk dapat memberikan tanggapan dan atau jawaban pada rapat paripurna berikutnya. (BB)