• Home
• SOSIAL & BUDAYA

Salurkan 2.500 Paket Sembako PSBI, ARW: Tetap Waspada Wabah 'Cacar Monyet' Lebih Jelek dari Covid-19

  28 Mei 2022 SOSIAL & BUDAYA Denpasar

Baliberkarya.com-Denpasar. Seolah tak mengenal lelah membantu masyarakat, Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Bali bersama Anggota Komisi XI DPR RI Dapil Bali I Gusti Agung Rai Wirajaya (ARW) terus berupaya berperan aktif dalam membantu penanggulangan pandemi Covid-19 dengan kembali melakukan pembagian bantuan sembako Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) yang merupakan kegiatan rutin sejak awal pandemi hingga saat ini. 

Berkat usulan proposal Yayasan Adisti Raditya Wrehatnala yang difasilitasi Agung Rai Wirajaya (ARW) dan direalisasikan Bank Indonesia melalui Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) dengan penyerahan 2.500 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan melalui lembaga/kelompok masyarakat (Pokmas) yang tersebar di 9 kabupaten/kota di Bali.

Penyerahan secara simbolis kepada 12 kelompok penerima sebanyak 1.000 paket sembako disaksikan Agung Rai Wirajaya (ARW), Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Rizky Ernadi Wimanda, serta Anggota DPRD Kota Denpasar Wayan Sutama dan Luh Putu Mamas Lestari dilakukan di Jero Perenem, Peguyangan, Denpasar pada Sabtu sore (28/5/2022). Sementara sisanya sebanyak 1.500 paket akan disalurkan secara door to door tersebar di sejumlah kabupaten/kota di Bali.

“Hari ini kami hanya melaksanakan penyerahan secara simbolis sebanyak 1.000 paket sembako. Sisanya sebanyak 1.500 paket akan kami bagikan pada kesempatan lain secara tersebar di lokasi penerima bantuan dan ada juga yang akan dilaksanakan secara door to door,” kata Ketua Yayasan Adisti Raditya Wrehatnala, Anak Agung Made Angga Hartayana dalam sambutannya. 

Bantuan paket sembako PSBI diserahkan langsung Agung Rai Wirajaya (ARW) didampingi Rizki Ernadi Wimanda selaku Deputi Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Bali, Ketua Yayasan Adisti Raditya Wrehatnala Anak Agung Made Angga Hartayana, Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Denpasar Wayan Sutama dan Luh Putu Mamas Lestari.

Adapun para kelompok penerima sembako ini diantaranya Yayasan Adisti Raditya Wrehatnala (150 paket);  ST. Dharma Laksana, Br. Kaja Panjer, Denpasar (100 paket); Pengempon Pura Dalem Samplangan, Denpasar (75 paket); Pengempon Merajan Pasek Gelgel Br. Tengah, Denpasar (75 paket); Pemaksan Pura Pula Sari, Denpasar (46 paket), ST. Munca Sari, Desa Pupuan, Tabanan (79 paket).

Selain itu diberikan pula kepada Pura Penataran Agung Mahagotra Tirta Harum, Br. Selat Nyuhan, Bangli (100 paket); Pengempon Dadia Arya Kutha Waringin Br. Sala Ds. Abuan,  Bangli (60 paket); Dadia Bendesa, Susut Kaja, Bangli (75 paket). Kemudian, Dadya Tangkas Kori Agung Rendetin, Buleleng (80 paket); Dadia Pasek Padang Subadra (Jro Pagut), Desa Bontihing, Buleleng (80 paket); dan Dadia Bendesa Manik Mas, Kubutambahan, Buleleng (80 paket).

Agung Rai Wirajaya mengapresiasi dukungan penuh BI dalam membantu memberikan sembako PSBI untuk meringankan beban masyarakat. Menurutnya, BI sangat dekat dengan masyarakat melalui Program Sosial Bank Indonesia. 

"Selama pandemi Covid-19, BI sudah menunjukkan kinerja luar biasa bagus membantu masyarakat yang membutuhkan sembako hingga dalam menjaga pertumbuhan ekonomi,” kata Anggota DPR RI empat periode ini.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI ini berharap bantuan paket sembako yang telah kesekian kalinya diserahkan Bank Indonesia dapat meringankan beban masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pangan pasca pandemi Covid-19. Selain itu untuk memberikan suntikan semangat kepada masyarakat agar melewati masa-masa sulit pandemi Covid-19 dan menuju status endemi serta menyongsong perekonomian kembali pulih.

“Kita berbagi sembako untuk membantu meringankan beban masyarakat yang merasa masih perlu kami bantu. Minggu lalu kami membantu disabilitas yang belum mendapatkan penanganan baik dan masyarakat yang masih membutuhkan," ungkap ARW. 

ARW yang dikenal luas sebagai wakil rakyat yang benar-benar merakyat dan totalitas membantu warga di masa pandemi ini berharap masyarakat jangan sampai lengah melainkan harus tetap waspada walau pandemi sudah melandai dan Bali bersiap menuju status endemi. 

“Pandemi memang sudah landai tapi masyarakat jangan lengah akan prokes, meski pemerintah telah melonggarkan kebijakan pemakaian masker dan syarat perjalanan. Walaupun Bapak Presiden sudah memberikan kesempatan membuka masker di ruang terbuka. Tetap harus waspada taat prokes, apalagi ada ancaman wabah cacar monyet di Afrika yang lebih jelek dari Covid. Mudah-mudahan tidak sampai di negeri kita,” harap ARW. 

Sementara, Deputi Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Bali Rizki Ernadi Wimanda  juga berharap bantuan sembako PSBI ini bisa meringankan beban masyarakat. Ia juga mengingatkan masyarakat Bali tetap menjalankan protokol kesehatan walaupun sudah ada berbagai pelonggaran.

“Kami berharap agar bantuan yang kami berikan dapat bermanfaat bagi seluruh warga, khususnya untuk meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Kita tetap tidak boleh lengah. Kerja sama dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk bersama-sama dapat menang melawan pandemi Covid-19 ini,” harapnya seraya membacakan dua buah pantun untuk mengakhiri sambutannya.(BB).