• Home
• KESEHATAN

Terima Bantuan Ambulance dari BTN, Yayasan AMP Siap Layani 24 Jam Selamatkan Nyawa Masyarakat Secara Gratis

  04 April 2022 KESEHATAN Badung

Baliberkarya.com-Kerobokan. Yayasan Adyatma Maju Prakasa (AMP) mendapat bantuan satu unit ambulance dari BTN Kantor Cabang Denpasar. Bantuan ini diserahkan Branch Manager BTN Kantor Cabang Denpasar Satrijo Katri Wilargo di Aula Yayasan Pendidikan Ngurah Rai (YPNR), Kerobokan, Badung, Senin (4/4/2022).

Bantuan satu unit ambulance ini diterima langsung Ketua Yayasan AMP, dr. A.A. Ayu Lie Lhianna Mahendra Putri, S.ked. didampingi Ketua YPNR, Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra (Amatra) dan disaksikan Wakil Ketua DPRD Badung Wayan Suyasa, Forkopimda Badung, Anggota SOKSI serta undangan lainnya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat. 

Selain menyerahkan ambulance secara simbolis, juga dilakukan pemecahan kendi menandai ambulance resmi dioperasikan. Pada kesempatan ini juga diserahkan asuransi kesehatan kepada para siswa dibawah naungan Yayasan Pendidikan Ngurah Rai. 

Ketua Yayasan AMP, dr. A.A. Ayu Lie Lhianna Mahendra Putri, S.ked. yang tak lain putri pertama Anggota DPR RI Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra (Amatra) atau Gus Adhi ini menyatakan Yayasan AMP ini memang dibangun dengan tujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan yang optimal, apalagi sampai detik ini sangat banyak sekali masyarakat, terutama masyarakat kecil yang masih susah untuk mendapatkan derajat kesehatan tersebut. 

"Itu yang saya lihat sehingga saya bersama rekan-rekan saya berinisiatif dan memberi inovasi untuk membangun satu yayasan ini," kata Lie Lhianna.

Menurut Lie Lhianna, Yayasan AMP ini tidak berdiri sendiri karena ada banyak yang terlibat. Selain rekan sejawat yakni para dokter, juga termasuk ayahandanya yakni Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra (Gus Adhi) sekaligus sebagai pendiri Yayasan AMP.

"Terima kasih saya sampaikan kepada Ajik saya tercinta, Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra karena telah mensupport inovasi saya ini, sehingga dapat dijalankan hingga saat ini bahkan sampai pandemi ini akan menjadi endemi," ungkap Lie Lhianna seraya menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak termasuk Bank BTN telah membantu satu unit ambulance.

Yayasan AMP dalam program kerjanya terdiri dari enam bidang yakni kesehatan, pelayanan duka, kemanusiaan, sosial, adat budaya dan keagamaan serta bidang pendidikan. Berdirinya Yayasan AMP juga tidak terlepas dari pengabdian tulus Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI). 

Menurut Ketua Harian SOKSI, Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra (Amatra) bahwa sejak awal pandemi Covid-19, SOKSI bersama Yayasan AMP telah dilengkapi dua ambulance yang sekaligus difungsikan sebagai mobil jenasah yang sampai saat ini sangat dibutuhkan masyarakat. 

"Pengabdian tulus kami lebih disempurnakan dengan adanya bantuan ambulance CSR (Corporate Socian Responsibility) dari BTN yang diserahkan kepada Yayasan Adhyatma Maju Prakasa yang nantinya ambulance ini khusus untuk kesehatan," terang Gus Adhi. 

Lebih jauh Gus Adhi yang merupakan Anggota DPR RI Komisi II Fraksi Partai Golkar ini menjelaskan, dengan tambahan satu unit ambulance maka Yayasan AMP memiliki 3 unit ambulance. Dimana 2 mobil ambulance untuk jenasah dan 1 mobil ambulance yang diperuntukkan bagi orang sakit yang diperbantukan secara gratis kepada masyarakat yang siap melayani 24 jam jika dibutuhkan.

"Matur suksma atas dukungan kepada seluruh pihak khususnya Bank BTN atas bantuan CSR-nya. Bantuan ini akan sangat bermanfaat untuk membantu masyarakat," jelas Ketua Depidar SOKSI Provinsi Bali ini.

Wakil Ketua DPRD Badung, Wayan Suyasa yang hadir mengatakan sangat mengapresiasi Yayasan AMP dan Gus Adhi atas kiprah dan dedikasinya terhadap masyarakat selama ini. Suyasa berharap bantuan ambulance ini dapat dimanfaatkan dengan baik di bidang kemanusiaan, dan pengabdian tulus Yayasan AMP senantisa memberikan kontribusi positif khususnya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. 

"Saya berharap masyarakat tetap sehat sehingga ambulance ini tidak terlalu sering difungsikan, artinya kita semua sehat-sehat," harap Suyasa mengakhiri.(BB).