Serahkan Beras Mbak Puan, Rai Wirajaya Sasar 5 Kecamatan di Kabupaten Jembrana

  28 Desember 2021 POLITIK Jembrana

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Setelah reses sebelumnya road show membantu masyarakat di kabupaten Badung, Anggota fraksi PDI Perjuangan DPR RI, I Gusti Agung Rai Wirajaya (ARW) pada Senin, 27 Desember 2021 kembali turun menjumpai konstituennya di daerah pemilihan Bali.  

Kali ini, sasaran reses Rai Wirajaya menyasar masyarakat di lima kecamatan di Kabupaten Jembrana. Agenda tetap sama yaitu penyerapan aspirasi masyarakat dan diakhir kegiatan reses dilanjutkan penyerahan beras 5 kg dari Mbak Puan Maharani yang juga pembina fraksi PDI Perjuangan dan sekaligus sebagai Ketua DPR RI.

Melalui pesan singkatnya ke ARW, Mbak Puan yang juga cucu Bung Karno dan putri dari ibu Megawati Sukarno Putri Ketua Umum PDI Perjuangan menyampaikan bahwa beras yang dititipkan kemasyarakat melalui anggota semata-mata ingin meringankan beban masyarakat dari tekanan ekonomi akibat pandemi covid 19, dan untuk memutus rantai covid-19 Mbak Puan juga berpesan agar tetap memakai masker, jaga jarang dan sesering mungkin mencuci tangan. 

Agenda pertama ARW didampingi I Ketut Suastika anggota DPRD Jembrana yang saat ini juga sedang melaksanakan reses di dapilnya dan tokoh masyarakat Desa Tuwed menyerahkan beras 5 kg Mbak Puan sebanyak 150 zak kepada penggerak PKK Desa Tuwed untuk nantinya disalurkan kepada PKK di setiap banjar maupun dusun.

Giat pertama Anggota DPR RI empat periode ini, pembagian beras Mbak Puan Maharani kepada warga dari unsur KWT dari wilayah Gilimanuk, Wanasari, Pangkung Jajang Tukadaya, dan Tuwed berlokasi di Banjar Puseh, Desa Tuwed, Kecamatan Melaya - Jembrana (Kediaman Co Hok). Turut hadir I Ketur Suastika "Co Hok" (Anggota DPRD Kab. Jembrana), ranting & anak ranting se-Desa Tuwed. 

Agenda kedua ARW di Jembrana dilaksanakan di Banjar Pangkung Manggis, hadir mendampingi anggota, Dewa Putu Mertayasa Anggota DPRD Jembrana sekaligus juga mengadakan reses menyerap aspirasi masyarakat. Hadir pula tokoh adat dan lingkungan Banjar Pangkung Manggis dan masyarakat di lingkungan setempat. Anggota menyampaikan Mbak Puan nitip salam kepada masyarakat dgn harapan tetap pakai masker jaga jarak dan cuci tangan, semoga beras yg diserahkan kemasyarakat sebanyak 100 zak 5 kg dapat bermanfaat khususnya saat pandemi covid 19.

Giat titik ke-2 ARW pembagian beras Mbak Puan Maharani kepada krama Lingkungan Pangkung Manggis, Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatab Negara, Kab. Jembrana. Turut hadir I Dewa Putu Mertayasa (Anggota DPRD Provinsi), Kepala Lingkungan dan Kelihan Adat Pangkung Manggis, Kelihan Tempek Pangkung Manggis, unsur Kelurahan Baler Bale Agung (diwakili oleh Kasi. Trantib) dan Babinsa. 

Agenda ketiga reses Tokoh asal Peguyangan Denpasar yang berlangsung di Jembrana dilaksanakan di lingkungan Banjar Keladian, kelurahan Dauh Waru. Hadir pada acara reses ini krama Banjar Keladian dan Anggota DPRD Provinsi Bali I Gusti Bagus Surya Dana, pada kesempatan ini diserahkan beras 5 Kg bantuan Mbak Puan Maharani sebanyak 150 zak.

Agenda keempat reses ARW dilaksanakan di Banjar Taman Desa Batu Agung, hadir pada kesempatan ini I Dewa Komang Wiratnadi Anggota DPRD Kabupaten Jembrana dan tokoh masyarakat Desa Batu Agung Jro Mekel dan perwakilan masyarakat, diakhir acara reses diserahkan bantuan beras 5 kg sebanyak 100 zak bantuan Mbak Puan Maharani pembina fraksi PDI Perjuangan dan ketua DPR RI.

Agenda kelima atau yang terakhir ARW di Jembrana, reses dilaksanakan di Desa Yehembang, Mendoyo. Hadir pada acara ini mendampingi anggota, Sri Sutharmi yang juga Ketua DPRD Jembrana. Hadir pula Prebekel Desa Yehembang dan tokoh masyarakat setempat. Diakhir acara kembali Mbak Puan Maharani melalui anggota menyerahkan bantuan beras 5 kg ke masyarakat sebanyak 150 zak.

Dengan berakhirnya acara Rai Wirajaya di Desa Yehembang, maka rangkaian kegiatan reses anggota dan penyerahan beras Mbak Puan Maharani selesai. "Semoga bantuan beras Mbak Puan dapat meringankan beban masyarakat menghadapi pandemi covid 19," pungkas tokoh senior PDI Perjuangan.(BB).