Gelar Jumat 'Kedas-Kedas', Fakultas Peternakan Unud Tanam 5000 Pakan Ternak di UPT Sapi Bali Sobangan

  24 Desember 2021 PENDIDIKAN Badung

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Mengwi. Fakultas Peternakan Unud mengikuti kegiatan pengabdian bersama dengan UPT Sapi Bali Sobangan, Mengwi, Badung. Kegiatan ini merupakan program rutin yang dilaksanakan oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung, Provinsi Bali dengan mengusung tema “Jumat Kedas-kedas dan Menanam Hijauan Pakan”.

Program ini bekerja sama dan dihadiri Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung yang diwakili oleh Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung Nyoman Alit Mahyuni, S.Pt., MMA., Wakil Dekan III Fakultas Peternakan Unud Dr. I Nyoman Sumerta Miwasa, S.Pt., M.P., Koprodi Sarjana Peternakan (S1) Fakultas Peternakan Unud Dr. Ir. Ni Wayan Siti, M.Si., Wakil Dekan II Fakultas Kedokteran Hewan Unud Prof. Dr. drh. Nyoman Suartha, M.Si. serta mahasiswa Fakultas Peternakan dan Fakultas Kedokteran Hewan Unud, dengan jumlah peserta yang terlibat lebih dari 75 peserta. 

“Kegiatan ini rutin kami laksanakan setiap Jumat. Harapan kami, kegiatan ini dapat menjadi jalan keluar dari permasalahan kurangnya ketersediaan pakan hijauan untuk seluruh ternak sapi Bali yang ada di UPT Sapi Bali Sobangan, dengan melibatkan institusi seperti Fakultas Peternakan dan Kedokteran Hewan Unud,” kata Kepala Bidang Peternakan di Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung, Provinsi Bali, I Nyoman Alit Mahyuni, S.Pt., MMA.

Sebelum tahun 2014, kegiatan pengabdian untuk melakukan pembersihan dan menanam tanaman hijauan pakan ternak telah rutin dilaksanakan, dan ketersediaan pakan hijauan dapat memenuhi kebutuhan pakan hijauan untuk seluruh populasi ternak sapi Bali di Farm Sobangan. Adanya peningkatan populasi di UPT Sapi Bali Sobangan dan musim pancaroba yang tidak terkendali menyebabkan beberapa tahun terakhir ini UPT mengalami kekurangan pakan hijauan. 

Kondisi ini diperburuk dengan pandemi Covid-19 di awal tahun 2020 karena anggaran untuk penyediaan pakan hijauan ternak digunakan untuk menanggulangi dampak pandemi yang terjadi. “Program ini kami laksanakan untuk mengatasi permasalahan kurangnya anggaran dana tahun ini untuk menyuplai pakan hijauan ternak sebagai dampak dari pandemi Covid-19,” ungkap Alit.

Pelaksanaan kegiatan pengabdian diawali dengan pemberian arahan oleh Alit, Kepala Bidang Peternakan di Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan bersih-bersih, dan penanaman beberapa jenis hijauan pakan seperti rumput Odot, rumput Gajah, rumput Zanzibar, rumput Samisigrass, rumput Pakchong, dan legume Indigofera, dengan total bibit yang ditanam mencapai 5.000 bibit pakan hijauan ternak.

Pelaksanaan program ini rencananya akan terus berjalan setiap hari Jumat untuk mengatasi krisis pakan karena kurangnya anggaran untuk penyediaan pakan hijauan. Tujuan akhir yang diharapkan adalah kegiatan ini tidak berhenti pada hari ini saja dengan melakukan penanaman hijauan pakan ternak, tetapi ada keberlanjutan.

"Sehingga ketersediaan pakan hijauan khususnya di UPT Sapi Bali Sobangan akan tetap ada untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dari seluruh ternak sapi Bali yang ada di UPT ini dengan memaksimalkan potensi lahan yang ada hingga di masa yang akan datang,” tutup Alit.(http://www.unud.ac.id/BB).