Dewa Ratu! Perawatan Tidak Maksimal Sapi ATP Kurus-Kurus

  14 Juni 2021 PERISTIWA Jembrana

Ket poto : Komisi II DPRD Jembrana Sidak ke ATP Pangkung Tanah Kangin

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com Jembrana - Komisi II DPRD Kabupaten Jembrana Sidak langsung ke Agro Techno Park (ATP) Banjar Pangkung Tanah Kangin, Desa Melaya, Kecamatan Melaya, Jembrana.

Sidak kali ini merupakan yang keduakalinya dilakukan oleh Komisi II DPRD Jembrana yang di pimpin oleh Ketua Ketua Komisi II DPRD Jembrana I Ketut Suastika. Senin (14/6/2021).

"Sebanyak 24 ekor sapi yang dikelola ATP (Agro Techno Park) Pangkung Tanah Kangin sudah tidak produktif, selain itu ada juga sapi yang sudah berumur 14 tahun," ungkap Ketua Komisi II DPRD Jembrana I Ketut Suastika

Pihaknya sebelumnya juga sempat sidak langsung bersama Komisi II belum lama ini, pada saat itu pihaknya menilai pengelolaannya belum maksimal agar nantinya bisa menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Jembrana.

"Adapun status pengelolaannya, walaupun sudah ada pengalihan kelola tapi SK belum ada dan belum tersurat dari Kemenristek," ucapnya.

Harapan kami, lanjut Swastika, agar pihak ATP meningkatkan dan memaksimalkan fasilitas yang ada seperti kandang yang masih banyak kosong. Kebun sebagai lahan untuk pakan ternak juga dinilai  masih belum maksimal.

"Terlihat juga pakan ternak seperti dadak yang sering kosong, itu pun sebenarnya bisa kerjasama dengan pabrik penggilingan padi sebagai mitra usaha yang terpadu," jelasnya

Lebih jelasnya Suastika mengatakan, pengelolaan ATP juga bisa dijadikan usaha yang terintegrasi sampai ke hilirnya yaitu penyedia daging konsumsi ataupun daging qurban saat permintaan melonjak.

"Ini harus dimaksimalkan fungsinya sebagai suatu kawasan untuk menerapkan berbagai jenis teknologi dibidang pertanian tanaman pangan dan juga hortikultura dan perkebunan, peternakan, perikanan, dan pengolahan hasil (pasca panen)," terangnya.

Itu semua, imbuh Swastika, sudah dikaji oleh berbagai LPNK (lembaga pemerintah nonkementrian), swasta, PTN/PTS untuk diterapkan dalam skala ekonomi (BB)