Jelang Perekrutan SDM, Terjadi Lonjakan Pembuatan SKCK di Polres Jembrana

  22 Maret 2021 PERISTIWA Jembrana

FOTO: kegiatan pelayanan SKCK di Polres Jembrana. Senin (22 /3/2021)

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya, Jembrana - Polres Jembrana alami lonjakan pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). Permohonan meningkat sejak pengumuman pendaftaran CPNS mulai diumumkan.

Selain itu, meningkatnya jumlah pemohon SKCK disinyalir adanya pengumuman pendaftaran tenaga kontrak di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana, serta keperluan persyaratan pemohon buku pelaut (seaman book) bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Kaur Bin Ops Intelkam Polres Jembrana IPTU  I Putu Yoga Martana mengatakan lonjakan permohonan SKCK mulai terjadi sejak bulan Januari sampai Maret 2021 tercatat sebanyak 1930 pemohon.

"Lonjakan permohonan SKCK dalam bulan tersebut sebanyak 1930, pemohonnya ada dari Polri, TNI AD,  serta keperluan kerja kontrak dan persyaratan untuk memohon buku pelaut bagi PMI," ungkapnya seizin Kapolres Jembrana.

Pihak Polres Jembrana juga sudah mengantispasi terjadinya lonjakan ditengah suasana pandemi Covid-19. Petugas tetap menerapkan protokol kesehatan. Misalnya pemohon wajib jaga jarak, dan memakai masker.

Sementara salah satu pemohon SKCK Ayu Tia asal Desa Pergung, Kecamatan Mendoyo mengatakan pertama kali mengurus pembuatan SKCK untuk melengkapi pendaftaran tenaga admin di Pemkab Jembrana.

"Saya datang sejak awal pagi hari, hingga siang ini masih menunggu prosesnya. Berkas sudah saya siapkan dan bayar hanya Rp.30 ribu," ujar Ayu Tia. (Jun/ BB)