Jempol Buat Tim Opsnal Sat Reskrim Polres Jembrana, Terima Penghargaan Berhasil Ungkap Kasus-Kasus Besar

  01 Oktober 2020 OPINI Jembrana

Ket poto : penyerahan penghargaan kepada Kanit 1 Polres Jembrana

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Kerja keras Tim Opsnal Sat Reskrim Polres Jembrana dalam pengungkapan kasus-kasus besar yang meresahkan masyarakat, akhirnya berbuah manis.

Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, Kamis (1/10) pagi memberikan penghargaan kepada tim Opsnal Sat Reskrim Polres Jembrana. Ada 16 orang anggota menerima penghargaan, termasuk Kanit 1 Reskrim Polres Jembrana Iptu Gede Alit Darmana (Pimpinan Tim Korawa).

Penghargaan yang diberikan oleh Kapolres Jembrana tersebut merupakan bentuk apresiasi dari pimpinan kepada anggotanya atas dedikasi dan pelaksanaan tugas yang baik serta penuh tanggungjawab. Terutama keberhasilan mengungkap kasus-kasus besar yang meresahkan masyarakat di wilayah hukum Polres Jembrana.

"Saya meminta, pemberian penghargaan itu tidak membuat anggota perpuas diri. Melainkan dijadikan motifasi untuk melaksanakan tugas sebagai pelindung dan pengayom masyarakat lebih baik lagi," tegas Adi Wibawa, Kamis (1/10/2020).

Kapolres tidak menghendaki dengan pemberian penghargaan itu, anggotanya terlena dan berpuas diri dan akhirnya terlena sehingga melupakan tugas-tugasnya sebagai pelindung dan pengayom masyarakat. Mengingat tugas-tugas kepolisian kedepannya semakin komplek dan penuh tantangan, terlebih saat ini Jembrana menyelenggarakan pemilihan kepala darrah yang tentunya banyak terjadi kerawanan.

Untuk diketahui, sejak beberapa tahun belakangan ini Tim Opsnal Sat Reskrim Polres Jembrana atau yang dikenal Tim Korawa banyak berhasil mengungkap kasus-kasus besar yang meresahkan masyarakat. Salah satunya pengungkapan kasus hipnotis setahun lalu dengan pelaku melibatkan orang asing. Dari kasus ini, korban seorang warga Jembrana menderita kerugian hingga ratusan juta rupiah.

Teranyar tim ini berhasil mengungkap kasus keprok kaca dengan pelaku asal luar Bali. Korbannya yang merupakan nasabah Bank menderita keruhian Rp 70 juta. Komplotan pelaku yang meresahkan ini berhasil dibekuk tim Korawa di wilayah Jawa Tengah. Bahkan saat ditangkap pelaku berusaha melawan petugas hingga diambil tindakan tegas yang terukur.(BB)