13 Pasien Covid-19 Sembuh, Positif Bertambah 16 Orang di Denpasar

  02 Agustus 2020 PERISTIWA Denpasar

Juru Bicara Gugus Tugas Percapatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar kembali mencatat penambahan kasus sembuh. Dimana, per hari Minggu sebanyak 13 orang sembuh, sedangkan kasus positif Covid-19 tercatat bertambah sebanyak 16 orang.

“Kasus sembuh mengalami penambahan sebanyak 13 orang, dan kasus positif juga tercatat bertambah sebanyak 16 orang yang tersebar di 11 desa/kelurahan, sementara sebanyak 32 desa/kelurahan mencatatkan nihil penambahan kasus positif baru,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar di ruang Press Room Kantor Walikota Minggu (2/8).

Secara rinci Dewa Rai menjelaskan bahwa dari 11 desa/kelurahan yang melaporkan adanya penambahan kasus ositif Covid-19 yakni Kelurahan Sesetan dan Desa Pemecutan Kaja yang mencatatkan penambahan kasus positif baru masing-masing 3 kasus baru, disusul Desa pemecutan Kelod yang mencatatkan penambahan kasus positif  baru sebanyak 2 kasus. Sedangkan 8 desa/kelurahan lainya mencatatkan masing-masing 1 kasus baru. Sementara itu sebanyak 32 desa/kelurahan mencatatkan nihil penambahan kasus positif baru.

Lebih lanjut Dewa Rai menjelaskan bahwa angka kesembuhan pasien dan penambahan kasus positif covid 19 masih fluktuatif di Kota Denpasar. Dimana, ditengah banyaknya pasien yang sembuh, juga masih ditemukan kasus positif covid 19. Karenanya diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan.  

Dewa Rai menambahkan bahwa walaupun saat ini kita sudah memasuki adaptasi kebiasaan baru, namun kasus positif baru di internal keluarga dan pasien positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah masih menunjukan peningkatan. Kedua klaster baru inilah yang patut kita waspadai bersama, mengingat adanya mobilitas penduduk yang cukup tinggi di Kota Denpasar. 

“Masyarakat diharapkan lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih  mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi," ujar Dewa Rai.

Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas.  Karena dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 ini terdapat dua cara. Yakni tracing masif yang agresif disertai tes dan isolasi, serta kesadaran masyarakat untuk melaksanakan pencegahan dengan penerapan protokol kesehatan. 

Secara kumulatif Dewa Rai, menjelaskan kasus Covid 19 di Kota Denpasar sebanyak 1.346 kasus positif. Rincianya adalah 1.151 / (85,51 persen) orang sembuh, 14 / (1,04 persen) orang meninggal dunia, dan 181 / (13,45 persen) orang masih dalam perawatan. 

Kasus Positif :

1.       Desa Dauh Puri Kelod seorang perempuan usia 52 tahun

2.       Kelurahan Panjer seorang laki-laki usia 45 tahun

3.       Kelurahan Peguyangan seorang laki-laki usia 62 tahun

4.       Desa Peguyangan Kaja seorang laki-laki usia 48 tahun

5.       Desa Peguyangan Kangin seorang perempuan usia 51 tahun

6.       Kelurahan Pemecutan seorang laki-laki usia 49 tahun

7.       Desa Pemecutan Kajatiga orang perempuan usia 3, 26 dan 39 tahun

8.       Desa Pemecutan Kelod seorang perempuan usia 33 tahun dan seorang laki-laki usia 67 tahun

9.       Kelurahan Sesetan dua orang perempuan usia 50 dan 28 tahun serta seorang laki-laki usia 32 tahun

10.   Desa Sidakarya seorang laki-laki usia 47 tahun

11.   Desa Ubung Kaja seorang laki-laki usia 54 tahun.

 

Kasus Sembuh : 13 Orang.(BB).