Beh! Bisnisnya Terancam Warga Lokal, Oknum WNA "Sebar Fitnah" di Medsos Berujung Dipolisikan

  12 Juni 2020 HUKUM & KRIMINAL Klungkung

Postingan oknum WNA diduga melakukan penghinaan pencemaran nama baik Putu Suciawan melalui media sosial Facebook (FB).

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Klungkung. Lantaran nama baik dan harga dirinya merasa terusik dan dicemarkan, akhirnya Putu Suciawan yang bekerja di Nusa Penida, Klungkung akhirnya melaporkan oknum WNA ke pihak kepolisian dengan dugaan penghinaan pencemaran nama baik melalui media sosial Facebook (FB).

Putu Suciawan menuturkan postingan berunsur negatif tentang dirinya di media sosial sangatlah merugikan dirinya dan keluarganya mengingat masa lalunya yang kelam, lantaran pernah menjalani hukuman di Lembaga Pemasyarakatan di Bangli. 

Namun selepas dirinya dari sana, Pria kelahiran Singaraja berusaha bangkit dan memperbaiki dirinya dengan berbagai kegiatan positif, salah satunya bekerja di sektor pariwisata di Nusa Penida. 

Rupanya niat baik dan kehadiran dirinya di Nusa Penida tidak serta merta bisa diterima oleh pengusaha pariwisata disana yang notabene warga negara asing (WNA). Putu menduga WNA tersebut terusik dengan kehadiran dirinya yang dianggap bisa mengganggu bisnis mereka di Nusa Penida.

“Sepertinya mereka terusik bisnisnya dengan kehadiran saya, lantaran dalam waktu sekejap, saya telah bisa berbuat lebih dari apa yang mereka (Warga Negara Asing) perbuat,” kata Putu Suciawan ketika menceritakan kisahnya kepada awak media, Jumat (12/6/2020).

Parahnya, Putu Suciawan mengaku seolah-olah mereka (Warga Negara Asing) yang berbisnis di Nusa Penida selalu mengintai gerak-gerik dirinya. Tak tahan akibat perbuatan oknum WNA tersebut yang secara sporadis menyebar fitnah di media sosial, akhirnya ia memutuskan untuk melaporkannya ke pihak kepolisian.

"Biarlah nanti polisi yang akan menelusuri oknum tersebut," jelasnya.

Putu Suciawan yang memiliki talenta di bidang musik juga berkisah pernah membuat karya kemudian di unggah di youtube dengan tujuan hasil pendapatannya untuk membantu  masyarakat dimasa pandemi Covid-19, namun niat baiknya kembali diganjal dan dituding melakukan penipuan oleh oknum WNA tersebut. Padahal Putu mengakui saat ini ia tengah membantu wisatawan asing yang butuh pertolongan di Nusa Penida akibat Covid-19. 

"Oknum WNA tersebut jelas mematikan karakter saya dimasyarakat, apalagi tudingan-tudingan itu tidak mendasar sama sekali," katanya seraya menyesalkan perilaku oknum warga asing tersebut sehingga ia terpaksa melaporkan oknum WNA tersebut ke pihak kepolisian.(BB).