Hindari Kerumunan, Undiknas "Charity On The Road" Bantu Sembako Tukang Sapu, Pedagang Asongan, dan Warga Kurang Mampu?

  08 Mei 2020 PENDIDIKAN Denpasar

Rektor Undiknas Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa, S.T.,S.Sos.,M.M., bersama tim melakukan kegiatan “Undiknas Care Movement” bagikan paket sembako di jalanan Denpasar kepada sejumlah kelompok masyarakat Jumat (8/5/2020).

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. Sebagai bentuk kepedulian dan aksi nyata kemanusiaan kepada masyarakat yang terdampak pandemi virus Corona atau Covid-19, Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) Denpasar melakukan aksi sosial dengan membagikan paket sembako kesejumlah warga yang kurang mampu atau tergolong ekonomi lemah.

Program "Undiknas Care Movement” ini dipimpin Rektor Undiknas Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa,S.T.,S.Sos.,M.M., bersama Ketua Panitia Undiknas Care Movement Dr. Made Wirya Darma, para Wakil Rektor salah satunya Wakil Rektor IV Undiknas Bidang Kerjasama dan Kewirausahaan Agus Fredy Maradona, PhD., Ketua Perdiknas Denpasar Dr. A.A. Ngurah Eddy Supriyadinata Gorda, S.Sos., M.Si., serta dibantu sejumlah civitas akademika Undiknas.

Program membantu sesama bertajuk “Undiknas Care Movement” itu rutin digelar dengan membagikan paket sembako yang terdiri dari beras, minyak, mie instan, masker dan lainnya yang dilakukan setiap hari Jumat. Pada Jumat (8/5/2020) ini “Undiknas Care Movement” kembali membagikan paket sembako dengan membantu warga yang berprofesi sebagai tukang sapu, pedagang asongan, pemulung, dan warga ekonomi lemah lainnya.

Untuk menghindari antrian dan kerumunan massa, program “Undiknas Care Movement” ini dilakukan di sejumlah titik ruas jalan Kota Denpasar dengan membagikan paket sembako secara spontan kepada warga kurang mampu yang beraktivitas dan ditemui di pinggir jalan di seputar Jalan Bung Tomo, Jalan Pidada, di sekitar areal Lapangan Lumintang, seputar Jalan A. Yani Utara atau Peguyangan, di sekitaran Jalan Nangka Utara dan Jalan Antasura Denpasar.

Terkait kegiatan bantu sesama ini, Rektor Undiknas Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa,S.T.,S.Sos.,M.M., menyatakan program “Undiknas Care Movement” dilakukan dengan turun ke jalan dengan dibagi menjadi beberapa kelompok agar lebih tepat sasaran. Bantuan paket sembako diberikan kepada para tukang sapu, pemulung, para pedagang asongan, tukang parkir, fakir miskin maupun juga para lansia yang kebetulan ditemui di sejumlah titik yang dilewati.

Dalam aksi sosialnya, Rektor Undiknas Sri Subawa secara spontan langsung memberikan paket sembako kepada tukang sapu jalanan yang ditemui saat melintas sehingga hal ini menghindari kerumunan massa berebut sembako.

"Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian sosial kami dalam kondisi pandemi Covid-19. Kami ingin bantuan ini tepat sasaran dan semoga apa yang kami lakukan dapat meringankan beban masyarakat," ucap Rektor Undiknas Sri Subawa.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Panitia “Undiknas Care Movement” Dr. Made Wirya Darma menjelaskan bahwa aksi kemanusiaan ini juga telah dilakukan pada Jumat satu minggu lalu yang menyasar warga kurang mampu di kawasan Denpasar Selatan yakni di seputar Panjer dan Sidakarya yang kebetulan dekat dengan Kampus Undiknas.

"Kami akan terus lakukan kegiatan ini dan bersinergi dengan berbagai pihak, termasuk dengan para mahasiswa kami yang sangat aktif dan antusias ikut berpartisipasi," jelasnya.

Aksi bertajuk “Undiknas Care Movement” ini juga didukung penuh dan mendapat apresiasi positif dari Ketua Perdiknas Denpasar Dr. Anak Agung Ngurah Eddy Supriyadinata Gorda, S.Sos., M.Si. Menurutnya, Perdiknas telah melakukan berbagai aksi kemanusiaan membantu masyarakat terdampak Covid-19. 

"Setiap hari Selasa dan Jumat pada  pagi dan sore (jelang buka puasa), Perdiknas membagikan nasi bungkus kepada masyarakat di sejumlah lokasi," ungkapnya.

Tak lupa Ia mengajak untuk selalu berbuat kebaikan seraya berharap semoga pandemi Covid-19 ini segera berakhir sehingga seluruh warga bisa beraktivitas kembali seperti semula.

"Mari kita berbuat baik dengan berbagai cara. Undiknas sudah melakukan hal-hal yang baik,  semoga direspon dengan baik dan semakin banyak yang ikut bergerak membantu," harap Eddy Supriyadinata Gorda mengakhiri.(BB).