"Sing Main-Main" Lawan Covid-19, Kadin Bali Peduli Serahkan Bantuan APD ke RS Unud

  09 April 2020 KESEHATAN Badung

Tim Partisipasi Penanggulangan Covid-19 Kadin Bali serahkan bantun 500 APD RS Unud Jimbaran

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Badung. Aksi nyata "Sing Main-Main" Lawan Covid-19 ditunjukkan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bali dengan membantu tenaga medis yang berada di garda terdepan dalam penanggulangan virus Corona atau Covid-19 yang kini menghantui masyarakat di penjuru dunia.

Terbukti, melalui aksi bertajuk "Kadin Bali Peduli, Sing Main-Main Lawan Covid-19" pada Kamis (9/4/2020) jajaran pengurus Kadin Bali memberikan bantuan 500 Alat Pelindung Diri (APD), 250 pcs masker, logistik, nutrisi seperti susu dan lainnya kepada Rumah Sakit Universitas Udayana (RS Unud) yang menjadi rumah sakit Pusat Penanganan Covid-19 yang mulai beroperasi sejak tanggal 7 April 2020.

Bantuan Kadin Bali Peduli ini diserahkan langsung oleh Koordinator Tim Partisipasi Penanggulangan Covid-19 Kadin Bali Putu Parwata Kantiana didampingi Wakil Ketua Umum (WKU) Kadin Bali Bidang Organisasi Putu Gede Wira Kusuma dan Anggota Kadin Bali Chartina Margana serta jajaran pengurus Kadin Bali lainnya. 

Bantuan kemanusiaan dari Kadin Bali Peduli ini diterima langsung Direkrut RS Udayana Dewa Putu Gede Purwa Samatra di Gedung V Rumah Sakit Universitas Udayana Jimbaran, Badung.

"Aksi peduli ini merupakan partisipasi pengusaha Kadin Bali yang ikut bahu membahu membantu penanganan Covid-19. Bantuan ini tidak sekali ini saja, tapi akan kami berikan bertahap dan berkelanjutan," ucap Putu Parwata Kantiana kepada awak media usai penyerahan bantuan kemanusiaan.

Putu Parwata mengaku, aksi peduli Kadin Bali ini bukan kali ini saja, sebelumnya pada Senin (6/5/2020) lalu oleh Tim Partisipasi Penanggulangan Covid-19 Kadin Bali juga telah melakukan ozonisasi untuk membasmi kuman dalam ruangan para pasien Covid-19 yang dirawat di RS Unud. Menurutnya, ozonisasi ini dilakukan setiap ada pasien baru yang memasuki ruangan perawatan dan setelah pasien meninggalkan ruangan.

"Kami juga akan lakukan ozonisasi berkelanjutan dengan 8 unit mesin ozon sehingga ruangan di RS Unud dapat digunakan oleh para pasien yang dirujuk kesini (RS Unud)," jelas Putu Parwata yang juga Wakil Ketua Umum (WKU) Kadin Bali Bidang Perdagangan Luar Negeri ini.

Aksi kemanusiaan Kadin Bali ini, kata Putu Parwata bukan untuk mencari pangung ataupun pencitraan, namun lebih kepada untuk menggugah kesadaran para pengusaha di Bali lainnya untuk tergerak hatinya membantu sesama dalam menanggulangi wabah virus Corona atau Covid-19 yang mematikan tersebut. 

"Kami menghimbau teman-teman para pengusaha di Bali agar bangkit dan bergerak bersama gotong royong dalam membantu meringankan beban masyarakat saat ini. Bisa dengan buat masker kain bagikan pada masyarakat di jalan agar mereka terhindar dati Covid-19 sehingga tidak menyusahkan tenaga medis," harap Putu Parwata.

Sementara, Wakil Ketua Umum (WKU) Bidang Kesehatan dan Olahraga Kadin Bali yang juga Ketua Majelis Kode Etik Rumah Sakit (Makersi) Bali dr. Gede Patra menambahkan saat ini diperlukan partisipasi semua pihak khususnya dari dunia usaha atau pihak swasta untuk ikut ambil peran dalam menangani dampak Covid-19 ini.

"Gerakan Kadin Bali Peduli, "Sing Main-Main" Lawan Covid-19 ini adalah bentuk nyata kepedulian Kadin Bali sesuai arahan Gubernur Bali agar dunia usaha ikut berpartisipasi. Sebelumnya, kami di Kadin Bali berkoordinasi dengan RS Unud apa yang bisa dibantu," kata mantan Dirut RSUD Tabanan yang kini konsultan rumah sakit.

Sementara atas bantuan yang diberikan ini, Direktur RS Unud Dewa Putu Gede Purwa Samatra mengapresiasi bantuan dari Kadin Bali ini. Ia mengaku RS Unud ini menyiagakan100-an tenaga medis baik dokter maupun perawat sehingga kebutuhan APD mencapai 5000-an dalam seminggu. 

"Kami berterima kasih bantuan teman-teman pengusaha Kadin Bali ini meningkatkan kepercayaan diri kami. Sebab kami sangat butuhkan APD habis pakai karena setelah rawat pasien APD harus dibuang," terang Dewa Samatra.

Ia mengakui RS Unud sampai saat ini sudah mulai menerima dan menangani pasien positif Covid-19 sejak Rabu (8/4/2020) kemarin dimana 12 orang pasien positif Covid-19 menjalani perawatan. 

"Bahkan hari ini, Kamis (9/4/2020) dijadwalkan datang tambahan 5 orang pasien positif Covid-19," ungkap Dewa Samatra mengakhiri.(BB).