SK Kemdikbud, ITB STIKOM Bali Kini Miliki Prodi Bisnis Digital

  24 Februari 2020 PENDIDIKAN Denpasar

Baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Denpasar. Institut Teknologi dan Bisnis STIKOM Bali terus melakukan terobosan yang disesuaikan dengan era kekinian. Pada hari Senin tanggal 24 Februari 2020 bertempat di kantor Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Wilayah 8 telah diserahkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI tentang lzin Pembukaan Program Studi S1 Bisnis Digital. 
 
 
Penyerahan SK bernomor 165/M/2020 tanggal 31 Januari 2020 tersebut dilakukan Kepala LL Dikti Wilayah 8 Prof. Dr. I Nengah Dasi Astawa, SE., M.Si mewakili Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem A Makarim kepada Rektor ITB STIKOM Bali Dr. Dadang Hermawan disaksikan Pembina dan Ketua Yayasan Widya Dharma Shanti Denpasar Prof. Dr. I Made Bandem, MA dan Drs. IB Dharmadiaksa, M.Si.,Ak. serta beberapa pejabat struktural di lingkungan ITB STIKOM Bali. 
 
Rektor ITB STIKOM Bali, Dr. Dadang Hermawan menjelaskan bahwa program studi ini dibuka selain untuk mewadahi keinginan generasi mileneal yang sudah banyak mencari program studi program studi yang bersentuhan dengan dunia digital/TIK, juga untuk memenuhi keberadaan prodi dalam rangka pembentukan Fakultas baru yakni Fakultas Bisnis dan Vokasi, sehingga dengan demikian ITB STIKOM Bali saat ini mempunyai dua Fakultas yakni Fakultas Informatika dan Komputer (Infokom) dan Fakultas Bisnis dan Vokasi (Bisvok). 
 
Era digital yang ditandai dengan sudah dan akan berkembangnya Artificial Intellegence (kecerdasan buatan), Internet of Things (Sensor, perangkat pintar), 3 D Printing, Robotic, Block Chain, Drone, Virtual Reality, Augmented Reality yang ada dalam perangkat smart phone akan semakin merambah ke dalam berbagai bidang kehidupan.
 
"Prodi Bisnis digital ini nantinya akan mempunyai beberapa konsentrasi antara lain yakni konsentrasi Bisnis Pariwisata Digital (E Tourisme), Bisnis Retail Digital, Komputerisasi Akuntansi Perpajakan, Bisnis Digital Seni Pertunjukkan dan Binis Digital Pemasaran," kata Dr. Dadang Hermawan.
 
Sementara itu, Kepala LL Dikti Wilayah 8 Bali Nusra Prof. Dr. I Nengah Dasi Astawa, SE., M.Si. mengungkapkan bahwa pihaknya menyambut baik pembukaan Prodi Baru Binis Digital ini yang merupakan prodi kekinian yang sesuai dengan tuntutan zaman digital, sehingga diharapkan banyak calon mahasiswa yang tertarik memilih prodi ini yang pada akhirnya akan semakin banyak generasi muda Indonesia yang menempuh perkuliahan di kampus ini. 
 
 
 
"Sehingga dapat meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK) khususnya APK di Provinsi Bali," ungkap Prof Dasi Astawa. 
 
Lebih lanjut Prof Dasi Astawa mengatakan bahwa pelayanan yang dilakukan pihaknya kepada perguruan tinggi yang ada di wilayah Bali, NTB dan NTT terutama dalam hal rekomendasi pembukaan Prodi baru sudah jauh berubah, dengan motto pelayanan prima, maka dalam hitungan jam untuk PTS-PTS yang sudah jalan dengan sistem yang bagus, surat rekomendasi sudah keluar.
 
Pihak Yayasan Widya Dharma Shanti Denpasar sebasai badan penyelenggara ITB STIKOM Bali yang diwakili oleh pembinanya Prof. Dr. I Made Bandem didampingi oleh Ketua yayasan Drs lda Bagus Dharmadiaksa, M.SAAK mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi atas terbitnya izin program studi Bisnis Digital ini.
 
"Terima kasih kepada para pihak yang telah memprosesnya terutama kepada pihak Kemendikbud RI, LL Dikti wilayah 8 dan panitia khusus di ITB STIKOM Bali seraya berharap masyarakat dapat memilih prodi ini sebagai prodi tempat kuliahnya," ucap Prof Bandem.
 
 
Diakhir penjelasannya, Rektor Dadang mengatakan bahwa mulai saat ini pihaknya telah menerima mahasiswa baru untuk tahun ajaran 2020/2021 dengan program studi baru ini yakni Bisnis Digital dengan gelar S.Bis. Prodi Sistem Komputer (dengan gelar S.Kom), Sistem Informasi (gelar S.Kom) dan Teknologi Informasi (gelar S.Kom) serta Program Studi Manajamen Informatika dengan gelar A.Md.Kom. 
 
Disamping itu juga terdapat program dua gelar hasil kerjasama dengan Help University di Kuala Lumpur (S.Kom dan B.IT) dan dengan Binus University di Jakarta (S.Kom dan SM/Sarjana Manajemen). Penerimaan mahasiswa baru pada gelombang 1 yang akan berakhir di minggu ke 3 Maret 2020 ini menawarkan beberapa fasilitas antara lain bebas tes tulis, potongan atau beasiswa sampai dengan jutaan rupiah dan gratis flash disk.(BB).