Walikota Jaya Negara Ngayah Topeng Wali di Banjar Pelagan
SOSIAL & BUDAYASelasa, 23 April 2024
Peringati Hari Peduli Sampah Nasional
Jaga Ekosistem Alam, Forum Peduli Mangrove Bersihkan Sampah Plastik di Tahura Ngurah Rai
22 Februari 2020
SOSIAL & BUDAYA
Badung
FPMB for Baliberkarya
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Badung. Forum Peduli Mangrove Bali (FPMB) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap alam yang ditunjukkan dengan langkah nyata. Kali ini, Forum Peduli Mangrove Bali bersama 5 organisasi lingkungan lainnya yaitu Mangrove Mob.Bali, Seasoldier Bali, Plastic Bank, Ripcurl School Of Surf Bali dan Mons.Bali menggelar aksi bersama.
BACA JUGA : Musda Momentum Pemersatu Golkar, Togar Situmorang: Mari Bersatu Padu Berkarya untuk Bali
Aksi bersama untuk memperingati Hari Peduli Sampah Nasional pada 21 Pebruari 2020 itu mereka lakukan dengan membersihkan sampah plastik di Kawasan Konservasi Hutan Mangrove Tahura Ngurah Rai Suwung Kauh Denpasar dan Pantai Telaga Waja, Tanjung Benoa, Kuta Selatan, Badung.
Humas Forum Peduli Mangrove Bali (FPMB) Lanang Sudira menyatakan kegiatan ini bertujuan untuk menjaga dan melestarikan Hutan Mangrove di Bali. Mengingat Hutan Mangrove sebagai "Sang Penyerap Karbon" juga menjadi sumber yang sangat jelas untuk menjaga ekosistem darat dan perairan.
Menurut penggiat lingkungan itu, menjaga kelestarian mangrove sama dengan menjaga ekosistem alam. Dan menjaga ekosistem alam juga menjaga kelestarian hidup manusia karena Mangrove juga mampu menjaga erosi dan abrasi pantai.
"Serta mengantisipasi terjadinya bencana alam seperti tsunami. Tanpa Mangrove, pantai bakal terus tergerus dan itu langsung atau tidak, mengancam kehidupan manusia," ungkap Lanang Sudira.
Untuk itu, Lanang Sudira berharap melalui kegiatan 'Mangrove Clean Up Day' ini mewujudkan Indonesia bersih dari sampah plastik. Hal ini menurutnya sangat penting sehingga hutan mangrove sebagai sang penyerap karbon dan penghasil oksigen tetap lestari.
"Hutan mangrove Indonesia termasuk di Bali menyimpan lima kali karbon lebih banyak per hektar dibanding dengan hutan tropis daratan tinggi," tegasnya mengakhiri.(BB).
SOSIAL & BUDAYA Lainnya :
Sabtu, 22 Februari 2020
Walikota Jaya Negara Ngayah Topeng Wali di Banjar Pelagan
Sabtu, 22 Februari 2020
Wawali Arya Wibawa Hadiri Karya Melaspas Kori Agung dan Candi Bentar Pura Puseh Desa Adat Pedungan
Sabtu, 22 Februari 2020
Pemkot Denpasar Salurkan 107 Paket Bantuan Sembako Kepada Jumantik Kecamatan Dentim
Sabtu, 22 Februari 2020
Walikota Jaya Negara Hadiri Karya Melaspas di Pura Puseh Dadia Desa Adat Penatih
Berita Terkini
-
-
Tamba-Ipat Kompak Hadiri HUT ke 2 Paguyuban Kelian Dinas/Kaling Kecamatan Mendoyo
TOKOHSelasa, 23 April 2024
Terpopuler
-
-
Duka Menyelimuti Keluarga Wabup Jembrana, Putranya Meninggal Kecelakaan
PERISTIWA
Kamis, 11 April 2024
-
-
-
-
-
-
-
-
Arah Kade! Miliaran Uang Nasabah Ditilep Kasir dan Kolektor LPD Baluk
HUKUM & KRIMINAL
Senin, 22 April 2024
-
-
Duka Menyelimuti Keluarga Wabup Jembrana, Putranya Meninggal Kecelakaan
PERISTIWAKamis, 11 April 2024
-
-
Arah Kade! Miliaran Uang Nasabah Ditilep Kasir dan Kolektor LPD Baluk
HUKUM & KRIMINALSenin, 22 April 2024
