Hujan Deras Kota Negara Dikepung Banjir, Ratusan Rumah Terendam Warga Dipatuk Ular

  24 Mei 2019 PERISTIWA Jembrana

Baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Banjir yang menerjang kawasan kota Negara, Jembrana akibat hujan deras seharian, bukan saja merendam puluhan bahkan ratusan rumah warga. Namun juga merusak fasilitas lainnya termasuk menghanyutkan ternak warga.
 
 
Informasi yang berhasil dihimpun pagi tadi, dampak banjir terparah ada di Kelurahan Loloan Timur, Negara dan Kelurahan Pendem, Jembrana. Di dua lokasi ini ratusan rumah warga terendam banjir dengan ketinggian mencapai pinggang orang dewasa. Bahkan di Pendem, bangunan tembok penyengker Pura jebol.
 
Di Kelurahan Loloan Timur, Negara, sejumlah perabotan rumah tangga warga dan alat-alat elektronik rusak karena terendam banjir. Bahkan beberapa ternak seperti ayam dan sapi dan seekor kuda milik warga hanyut terbawa banjir. Kabarnya hingga kini ternak yang hanyut belum ditemukan.
 
 
 
"Itu kuda milik Pak Humaidi hanyut di bawa banjir. Katanya sampai sekarang tidak ketemu," ujar Ridwan, salah seorang warga Loloan Timur, Jumat (24/5/2019).
 
Lanjutnya, banjir kali ini diperparah dengan meluapnya sungai Ijogading. Bahkan properti ambenan Ijogading hanyut. Celakanya lagi seorang warga Loloan Timur, yakni Riyan Hidayatulah (25), terpatok ular yang hanyut terbawa banjir. Atas kejadian tersebut korban sudah mendapatkan penanganan.
 
 
 
Sementara banjir yang terjadi di Kelurahan Pendem, Jembrana tadi malam merobohkan tembok penyengker Pura Taman Beji yang berlokasi di Satria, Pendem. Bahkan dikabarkan sejumlah bangunan penunggu hilang. Sampah plastik memenuhi areal Pura. Pagi tadi sejumlah warga setempat melakukan gorong royong membersihkan sampah dan puing-puing bagunan tembok yang roboh diterjang banjir.
 
Sementara tadi malam arus lalin di jalur utama Denpasar-Gilimanuk macet total lantaran jalan tergenang air setinggi pinggang orang dewasa. Terparah terjadi di jalan raya depan markas Kompi Mekanis 741/Garuda Nusantara.(BB)