Selfie Diatas Tebing Dream Beach WNA Asal India Hilang Tersapu Ombak

  07 Mei 2019 PERISTIWA Klungkung

ist

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Klungkung. Satu orang WNA asal India terseret ombak saat sedang berfoto selfie di atas tebing kawasan wisata Dream Beach Nusa Lembongan. Warga setempat sempat melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian namun korban belum ditemukan.
 
 
Informasi tersebut diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar dari Nengah Sukarna angota Pol Air Pos Jungut Batu Nusa Penida pada pukul 12.23 Wita. Menurut laporan yang diterima, hilangnya wisatawan tersebut terjadi pada pukul 11.20 wita, Selasa (7/5/2019). 
 
 
Salah seorang warga asal Jungutbatu Ketut Sudiarsa (31) menuturkan,  korban atas nama Kausal Aditia (23) bersama rekannya Agrawal Kshitiz (24) pergi ke Dream Beach menggunakan sepeda motor. Sesampainya di lokasi keduanya langsung selfie di atas tebing.
 
 
Naasnya, tiba-tiba ombak besar menghempas mereka. Agrawal Kshitiz berhasil selamat hanya mengalami luka ringan sedangkan Kausal Aditia terseret ke laut. Saksi menuturkan korban sempat muncul ke permukaan air kemudian tenggelam dan menghilang. 
 
 
Warga pun langusung melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian namun belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban. Menindaklanjuti laporan tersebut Kepala Kantor Pencarian dan pertolongan Denpasar Hari Adi Purnomo, S.H melalui Kasi Operasi dan Siaga Ida Bagus Surya Wiryawan, S.H memerintahkan satu tim rescue pos unit siaga Nusa Penida dan satu tim rescue dari Kantor SAR Denpasar menggunakan RIB (riggid inflatment boat) untuk melakukan pencarian. 
 
 
Tim bergerak dari pelabuhan Benoa langsung menuju perairan Nusa Lembongan dan menyisir di sekitar lokasi kejadian hingga radius sementara sekitar 1-2 nautical mile. Kasi Operasi dan Siaga yang langsung memimpin operasi SAR tersebut mengatakan sampai dengan pukul 18.00 wita hasil pencarian masih nihil.
 
 
Sementara pencarian dihentikan karena hari sudah gelap. “Untuk situasi di lapangan cuaca cukup mendukung hanya saja RIB tidak bisa terlalu merapat ke bibir tebing karena banyak karang tajam”. tambahnya.(BB).