Rumah Semi Permanen Rusak Berat

Tertimbun Longsor, Satu Keluarga di Karangasem Luka-luka. Dua Meninggal

  27 Januari 2019 PERISTIWA Karangasem

Ist for baliberkarya

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Karangasem. Dua orang meninggal dan belasan warga di Banjar Dinas Jati Tuhu, Desa Ban, Kecamatan Kubu, Karangasem, Bali mengalami luka-luka akibat tertimbun tanah longsor saat menjenguk sanak saudaranya yang sakit di rumah baru milik I Nyoman Suarta, Minggu (27/1) sekira pukul 19.00 wita.
 
 
Informasi yang berhasil dihimpun dari Pasebaya Gunung Agung melalui Plt Sekretaris BPBD provinsi Bali I Made Rentin mengatakan, pihak Pos BPBD Karangasem telah menerima laporan dari I Made Rudia BabinKamtibmas Tianyar tengah, bahwa terjadi tanah longsor di Banjar Dinas Jati Tuhu, Desa Ban, Kecamatan Kubu, kabupaten Karangasem.
 
Tim TRC yang dipimpin oleh Kalaksa BPBD Karangasem Ida Bagus Arimbawa dan Sekretaris BPBD Karangasem kemudian menuju lokasi kejadian untuk melakukan penanganan. Dan dibantu dari tim relawan Pasebaya Agung, Polsek Kubu, Koramil, Babinsa, babinkabtibmas, SAR Karangasem, Danramil Kubu, Puskesmas Kubu, dan perangkat desa bersama jajaran.
 
 
Sementara dari informasi Petugas yang di lokasi 2 korban meninggal dunia masing-masing atas nama Ni Ketut Puspa Wati (P,28), alamat Dusun Jatituhu, Desa  Ban dan Ni Komang Mertini (P,19) meninggal di Puskesmas Kubu I dan 12 menderita orang mengalami luka-luka diantaranya : Ketut Sukratawan (L,30), Ni Wayan Ari, (P,9), I Kadek Arik Wirawan (L,4), Kadek Jirna (L,18), Gede Napendra (L,10 bulan), Kadek Nitasari (P,7), I Nyoman Andre (L,12), Nengah Darpa (L,30), Ni Nyoman Wagi (P,30), Kadek Sintya (P,4), I Nengah Suarta (L,27), Ni Nyoman Mariani (P,25), orban luka 4 orang dirujuk ke RSUD Karangasem. 
 
 
Kronologi di lokasi disebutkan, sekira pukul 19.00 wita seluruh korban sedang nonton TV bersama di Rumah I Nengah Suarta, mendadak tebing yang berada di belakang rumah I Nyoman Suarta setinggi kurang lebih 6 meter longsor dan langsung menimpa rumah I Nengah Suarta.
 
 
"Seluruh korban terjebak di dalam rumah, dan kemudian anak I Nengah Suarta atas nama I Komang Andre berhasil keluar dari rumah dan meminta pertolongan kepada tetangganya," ujar Sekretaris Pasebaya Gunung Agung I Wayan Suara Arsana, dikonfirmasi Senin (28/1) pagi.
 
 
Dijelaskan, sekira pukul 19.15 wita I Nengah Tumben dan I Nyoman Dedug, mendatangi TKP dan berusaha mengevakuasi korban yang terjebak di dalam Rumah. Pukul 20.00 wita I Nengah Suarta dan di bantu warga setempat mengevakuasi korban yang kondisinya masih sadar ke Puskesmas Kubu 1.
 
"Korban meninggal Ni Ketut Puspa Wati dan Ni Komang Mertini," imbuhnya.
 
Dilaporkan evakuasi dinyatakan selesai sekira pukul 23.00 wita. "Kerugian* materiil kita masih himpun yang jelas rumah semi permanen ukuran 4x5 m, milik I Nengah Suarta ambruk (rusak berat) tertimbun longsor," tutup Rentin. Ditambahkan Kalaksa BPBD Karangasem Ida Bagus Arimbawa bahwa korban meninggal masih bersaudara dan korban luka-luka juga merupakan bagian dari keluarga besar.
 
"Benar mereka satu keluarga besar dan sedang menjenguk sanak saudaranya yang sedang sakit," singkatnya. (BB)